"Betah, Bu, di sini semua baik sama aku. Apa Ibu mau tinggal di sini saja? Sama aku."Arita tertegun begitu mendapatkan tawaran yang diberikan oleh anak angkatnya itu. Anak angkat yang dulu selalu ia hina, caci maki, bahkan begitu ia benci. Akan tetapi, anak angkat yang dulu ia perlakukan dengan begitu kejamnya kini memperlakukan Arita dengan begitu baiknya. "Kamu mau ajak ibu tinggal di sini, Vin?" tanya Arita mengulangi, sebab ia ingin memastikan jika kedua gendang telinganya itu tak salah dengar. "Iya, Bu. Kevin janji akan memenuhi semua kebutuhan Ibu. Ibu nggak perlu capek-capek kerja, buka toko lagi," ucap Kevin sembari tersenyum penuh ketulusan. Arita menghela napas dalam-dalam. "Maaf, Vin. Ibu tinggal di rumah ibu sendiri. Ibu dan David akan menginap di sini sampai acara pernikahan kamu digelar. Setelah itu, ibu dan David akan kembali," ucap Arita. Sungguh, di dalam lubuk hatinya paling dalam, ia juga mau jika harus t
Read more