Kedatangan Damay ke rumahnya bersama Banyu siang itu, jelas membuat Airin cukup terkejut. Tidak ada angin, tidak ada hujan, maupun kabar berita, sepasang suami istri itu datang sambil membawa beraneka macam makanan untuk Airin. Salah satunya merupakan masakan Damay, yang memang dikhususkan untuk Airin dan Seno. Akan tetapi, ada satu hal yang membuat Airin tampak bahagia dengan tulus dan ikhlas. Dari binar wajah Damay yang ceria itu, Airin dapat menyimpulkan jika pernikahan keduanya berjalan bahagia. “Makasih ya, May! Besok-besok, kalau mau ke sini, ke sini aja, nggak usah repot bawa begini.” Airin dengan segera meminta Imah untuk membawa semua makanan yang ada di atas meja tamu ke belakang. “Nggak repot, kok, Bu,” sanggah Damay masih menautkan jemari tangan kirinya dengan Banyu. “Bu Airin sama bapak sehat aja, kan?” Airin tersenyum hangat. Jika diperhatikan lagi, Damay sebenarnya adalah gadis yang baik. Penampilannya sederhana, masih muda, manis, dan hasil masakannya pun tidak per
Last Updated : 2022-09-08 Read more