Ana menguap entah keberapa kalinya. Sudah hampir dua jam ia duduk sambil membaca buku di perpustakaan. Ana merenggangkan tangannya yang terasa pegal menyangga buku selama hampir dua jam. Ana berpikir sebentar ia akan melakukan kegiatan apa lagi setelah ini. Gerald melarang Ana untuk tidak menginjakkan kakinya ke dapur. "Huh," Ana menghela nafas lelah.Mata Ana menangkap Kevin yang sedang berdiri di depan pintu. Ana memutar bola matanya malas, ia sudah tahu jika Gerald pasti yang menyuruh Kevin untuk mengawasinya. Dimanapun Ana melangkahkan kakinya, Kevin selalu ada di belakangnya. Padahal Ana hanya berjalan-jalan di dalam rumah.Ana berjalan mendekati Kevin, "Apa kau sudah selesai memberitahu tuanmu tentang apa yang aku lakukan?" tanya Ana yang berupa sindiran untuk Kevin.Kevin terlonjak melihat Ana sudah berdiri di sampingnya dengan bersedekap dada. Kevin langsung menyimpan ponsel di tangannya ke dalam saku celananya.
Read more