Ressa menggosok kedua tangannya. Ia terlihat begitu tidak tenang, “aku takut ketemu orang rumah, Mas. Aku malu dengan foto dan video yang mereka lihat.”“Ressa, jangan takut, ada aku yang akan menjelaskan semuanya. Lagi pula, hanya ayah dan ibu yang tahu. Bahkan bapak ibuku pun tidak kuberi tahu. Aku juga yakin sekali, untuk satu kasus ini, ayah tidak akan menceritakannya kepada kakak-kakakmu. Tenang ya, Sayang. Kita hadapi sama-sama.”Kalimat yang diucapkan Gilang sedikit membuat Ressa menjadi lebih tenang.“Tenang ya, Ressa sayang.” Lagi, Gilang mencoba menenangkan Ressa.Ressa mengangguk. Ia mengambil nafas dan menghembuskannya sampai ia merasa benar-benar tenang.Beberapa menit mereka saling terdiam, setelah dilirik Gilang, ternyata Ressa sudah tertidur. Mungkin ia lelah bangun sejak pagi mencuci dan menyiapkan sarapan. Gilang tidak membangunkan Ressa hingga sampai di halaman rumah kedua orang tuanya.Tiga puluh menit kemudian, sampailah mereka di rumah tuan Sanjaya. Dengan lembut
Terakhir Diperbarui : 2022-05-28 Baca selengkapnya