Blaasst ...! Duuaaarr ...! Braaakk ...!Lagi-lagi puluhan kapal tempur Negeri Malaka hancur oleh mesin meriam ini yang tanpa ampun ditembakkan ke arah kapal ini.Gandar berusaha mengirimkan pesan kepada Arjani lewat kekuatan pikiran naga, tapi jawaban Arjani yang masih belum berhasil membujuk Hydragon, membuatnya mengambil langkah nekad.“Candaka ... kamu jaga kapal utama kita dan mengatur serangan, aku akan ke kapal besar itu menghancurkan mesin meriam ini sebelum kapal-kapal kita habis olehnya!” ujar Gandar, “saat aku berada di dalam kapal besar, segera perintahkan kapal kita untuk maju menyerang kapal-kapal ini dengan pasukan kita!”"Tunggu ... Kak Gandar! berbahaya sekali kalau kamu pergi sendiri seperti itu!" cegah Candaka.Gandar langsung melesat dengan kecepatan tinggi melintasi samudra menuju ke arah kapal besar, tanpa menghiraukan larangan Candaka.Kali ini panah-panah api diarahkan kepadanya dari kapal-kapal kecil Benua Timur yang melindungi kapal besar ini.Semua anak panah
Terakhir Diperbarui : 2022-08-21 Baca selengkapnya