Saga menaiki anak tangga menuju lantai 3, di anak tangga terakhir Saga langsung disambut seseorang yang menatap tajam ke arahnya."Ternyata kamu yang membuat dua pemimpin lainnya menyerah," ucapnya, tangannya dilipat di depan dada sambil menyunggingkan bibirnya."Kamu salah satu dari mereka, apa kamu ingin menyerah juga?" sahut Saga sambil terus melangkah naik."Hahahahaha, mimpimu terlalu tinggi anak muda, jangan samakan aku dengan mereka berdua yang jelas jauh lebih lemah dariku," ucap Mis.Saga langsung berpindah ke belakang Mis membuat Mis yang menyadari Saga sudah tidak ada bergegas memutar badannya, belum sempat melihat Saga yang berada di belakangnya Mis dibuat terlempar oleh pukulan Saga."Apa ini yang kamu bilang lebih kuat, wanita sebelumnya bahkan hanya termundur saat aku memukulnya dan kamu malah terlempar," ucap Saga."Kamu bukan pria sejati, pria sejati tidak menyerang di saat lawan masih belum siap," sahut Mis sambil berdiri."Jangan mengungkit masalah pria sejati, kala
Read more