Semua Bab Lelaki Impian Si Gadis Tak Sempurna: Bab 261 - Bab 270

330 Bab

Sungguhkah kamu mengatakannya?

"Tentu saja, tidak. Kamu memiliki hak dengan siapa akan berkencan. Sekalipun kamu sudah memiliki istri," manajer berucap dengan ekspresi cuek. "Tapi aku akan memberimu sedikit nasehat. Dan semoga itu bisa menjadi pengingat langkahmu yang sebenarnya sudah salah, Jay." Tangannya bergerak menutup iPad miliknya kemudian menatapku lekat, "Ketika seorang melakukan perselingkuhan kemudian mengaku khilaf, maka itu hanya sebuah kebohongan yang diciptakan untuk menarik simpati pasangan. Karena setiap peselingkuh memiliki niat dan kesadaran utuh atas perbuatan yang mereka lakukan." Usai berucap, manajer menyandarkan tubuhnya di kursi lalu mengalihkan perhatian ke luar jendela mobil. Tidak pernah kutemui sikapnya sedingin ini selama bekerja untukku. Tapi, atas nama perbedaan prinsip kami, dia tidak lagi mendukung tindakanku untuk bersama Michiya. Tanpa menghiraukannya, aku turun di lobby apartemen Michiya begitu saja, sedang manajer berlalu entah kemana bersama mobil dan sopirku. "Nanti ju
Baca selengkapnya

Ciuman Pelarian

Hubunganku dengan Michiya makin hari makin erat. Kami sering menunjukkan kebersamaan di muka umum kala aku sedang melakukan pementasan di salah satu klub karena dia kuundang secara eksklusif. Kami pun mulai sering bertemu dan menghabiskan beberapa jam bersama di apartemen Michiya. Aku tidak pernah sekalipun mengatakan bagaimana hubunganku dengan Minaki padanya. Dan tentang Minaki, istriku itu, aku tidak banyak berbicara dengannya saat berada di rumah. Aku lebih banyak menghabiskan waktu dengan Mayka, putriku. "Senang sekali gossipku akhirnya tenggelam perlahan karena hubungan settingan kita," ucapku sambil menuang air putih ke dalam gelas di dapur apartemen Michiya. "Ya. Para fans mendukung hubungan kita, Jay." Kedua mataku menatap Michiya usai berkata demikian, lalu aku menampilkan sebaris senyuman dengan mengangsurkan segelas air putih itu padanya. "Jay, boleh aku bertanya?" "Apa?" "Apa ... dihatimu ada perempuan lain?" tanyanya hati-hati. "Kenapa kamu bertanya begitu?"
Baca selengkapnya

Selamat Tinggal, Jayka!

"Tuduhanmu tidak berdasar, Minaki. Aku dan Michiya, kami sengaja disetting oleh agensi agar nama baikku bersih dari gosip jika aku sudah memiliki anak. Perlu kamu tahu, aku melakukan itu agar agensi dan aku tidak semakin kehilangan banyak kerja sama dengan sponsor yang potensial." "Tapi setidaknya kamu bisa bicara denganku lebih dulu kan, Jay." "Memang sespesial apa dirimu di mata agensiku? Mereka saja tidak tahu siapa kamu, dan kamu berlagak melarangku mengikuti saran agensi dengan dalih kamu istriku. Yang benar saja," aku berucap dengan dengusan geli. "Aku tidak akan melarang apapun keputusan yang kamu ambil bersama agensi, Jay. Tapi setidaknya kamu bilang padaku apa yang akan kalian lakukan. Bukan membiarkan aku tidak tahu apa-apa! Bagaimanapun hargai aku sebagai istrimu, Jay." "Tapi lebih miris lagi begitu aku melihat semua berita dan foto-foto mesramu dengan Michiya, kamu justru tidak bersikap selayaknya suami memberi pengertian dan penjelasan pada istrinya yang merasa cemburu
Baca selengkapnya

Pertama Kalinya Melawan Aku

Apa katanya? Selamat tinggal? Kembali ke Nobeoka bersama putriku Mayka? "Ini tidak lucu, Minaki." Minaki menatapku dengan tatapan kecewa bercampur sedih, "Kamu pikir aku sedang melucu, Jay? Asal kamu tahu bahwa hidupku terlalu banyak mengenyam kekecewaan sejak aku masih sekolah! Tidak ada satu pun teman yang sudi bersahabat secara tulus denganku yang selamanya akan berada di atas kursi roda! Dan sekarang, kamu menambah daftar orang-orang bermuka dua yang hanya memanfaatkan aku untuk kepentingan diri sendiri!" "Kalau kamu hanya bisa memberi duka dan tidak bisa mengambil hatiku yang terluka sejak pernikahan kontrak kita berakhir, lebih baik jangan halangi pernikahanku dengan Hiroyuki saat itu, Jay! Biarkan aku hidup bersama siapapun yang mau menerimaku apa adanya! Bukannya bersikap sok jagoan bisa memberi aku dan Mayka kehidupan yang bahagia tapi ternyata semu!" Luapan emosi Minaki tidak main-main. dan aku bisa merasakan luka di hatinya yang tidak bisa dibendung lagi. "Kali ini
Baca selengkapnya

Orang Ketiga

Tidur nyenyak? Jangan harap. Aku tidak bisa memejamkan mata karena akhirnya Bapak dan Ibu tahu jika aku dan Minaki berseteru. Apalagi jika bukan karena hati kami kembali tidak sejalan seperti dulu. Entah ini salahku atau salah Minaki yang terlalu jual mahal. Yang pasti aku tidak rela jika dia pergi membawa serta Mayka. Aku tidak bisa jauh dari putriku bersama Minaki itu meski aku bisa memilih wanita manapun untuk melahirkan keturunanku. Entahlah mengapa aku tidak bersemangat untuk memiliki anak lagi apalagi aku masih belum menemukan perempuan yang benar-benar hatiku inginkan. Soal Michiya, entahlah mengapa aku hanya merasa nyaman saja dengannya. Bukan untuk menuju ke arah hubungan yang serius. "Ribet banget!" geramku lalu menyibak selimut. Hari sudah pagi dan aku harus menegaskan pada Minaki kembali jika ia tidak boleh keluar dari rumah ini dengan Mayka. "Mas Jaka mau ngapain?!" itu suara Dina ketika aku akan mengetuk pintu kamar Minaki. "Mau bicara sama Minaki." "Nggak
Baca selengkapnya

Tanpamu, Aku Bisa Hidup

POV MINAKI Senangnya hatiku, ketika bertemu kembali dengan Jayka beberapa bulan yang lalu. Tepatnya beberapa hari sebelum aku dan Hiroyuki akan menikah. Hiroyuki, pemuda dengan gangguan mental juga putra dari sahabat Papa itu dijodohkan denganku mengingat kami sama-sama memiliki gangguan. Sebenarnya, aku tidak butuh menikah lagi, apalagi menikah dengan lelaki yang ... aneh sifatnya. Aku tidak menyebut Hiroyuki gila, hanya saja dia memiliki sifat dingin dan tidak bersahabat dengan Mayka. Saat itu, Jayka berkata dengan lantang padaku. Untuk apa aku harus repot-repot menikah dengan Hiroyuki jika kelakuannya hanya menjadi beban untukku? Jayka berkata benar. Sebab, untuk membawa diriku saja yang duduk di atas kursi roda untuk selama-lamanya saja terkadang masih kesulitan. Ditambah dengan merawat dan mengasuh Mayka, putriku dengan Jayka. Meski memiliki pengasuh, tetap saja Mayka butuh aku sebagai ibunya. Akhirnya, hatiku goyah dimenit-menit menuju upacara pernikahan. Lalu Jayka data
Baca selengkapnya

Silahkan Pergi Dengan Wanitamu!

POV MINAKI Istri mana yang bisa bertahan hidup bersama suami yang sudah berubah? Berubah tidak mencintainya lagi, berubah tidak menepati janjinya sendiri, dan berubah bersikap kasar. Aku bukan istri dewa yang bisa menahan itu semua, sekalipun kata orang aku adalah salah satu manusia paling sabar karena tetap semangat melewati ujian kehidupan dengan kondisi tidak sempurna seperti ini. Berakhir di kursi roda seumur hidup akibat polio. "Kenapa kamu diam saja, manajer? Apa Jayka tidak memberi jawaban tentang rumah mana yang akan dia ambil untuk keluarga kami?" Manajer Jayka hanya diam sambil menatap pamflet-pamflet rumah yang yang disewakan. "Tolong jangan diam saja. Apa kamu tidak kasihan melihatku yang terus-terusan disakiti Jayka secara tidak langsung?" "Aku hanya tidak bisa bersikap seperti pengkhianat atau sejenisnya, Minaki. Jayka adalah artisku, dan kamu adalah sahabatku. Aku menyayangi kalian sebagai sahabat tapi aku juga tidak bisa ---" "Baiklah, aku mengerti," selaku ce
Baca selengkapnya

Berpisah Saja Biar Kita Bahagia

POV MINAKI "Jay? Jayka?!" Kemudian aku menatap layar ponsel yang telah menghitam. Itu artinya Jayka benar-benar telah memutus sambungan telfon kami. "Astaga ya Dewa, sakitnya," gumamku sambil menekan dada yang rasanya tiba-tiba tercubit sakit. "Jayka sialan! Dia menjanjikan surga tapi nyatanya memberi neraka! Tega sekali kamu, Jay!" Tidak mau sedih sendiri dengan tetap berdiam di bawah guyuran hujan salju tipis, aku memutuskan tetap membawa kursi rodaku ke restaurant yang Jayka datangi dengan perempuan itu. Entah siapa namanya. Aku berani bertaruh jika Jayka memiliki perempuan idaman lain. Dia melupakan sumpahnya dan aku akan mengakhirinya sebentar lagi. Ya, sebentar lagi. Aku sedang berusaha menunjukkan padanya dan dunia bahwa menjadi penderita polio sekaligus mengasuh anak semata wayang, tidak akan membuat semangatku untuk terus bertahan hidup juga ikut meredup. Sekalipun dia mengkhianati janjinya padaku. Aku, Minaki Siraga! Bukan wanita lemah, yang lemahnya seperti kakiku!
Baca selengkapnya

Aku Tidak Takut Padamu, Jayka

POV MINAKI Wajah Jayka bersungut amarah ketika aku menuduh wanita yang tadi siang saat makan siang bersamanya adalah sahabat baik yang mesra. Salahkah aku melabelinya demikian jika kenyataannya hubungan mereka jika dilihat dari kacamata orang awam pun terlihat seperti sepasang kekasih yang baru jatuh cinta. Kedua mata mereka saat bertatapan dengan memancarkan kebahagiaan, bukan penuh konfrontasi seperti ini. "Lihatlah, Jay. Dari caramu berbicara padaku bahkan saat kamu menatapku, itu berbeda jauh dengan apa yang kamu lakukan pada perempuan tadi. Aku bersamamu lebih lama dari wanita tadi. Dan aku tahu bagaimana dirimu saat jatuh cinta dan marah." "Kamu menatapnya penuh cinta. Tidak seperti sekarang, kamu menatapku penuh dengan amarah. Tolong jangan menyangkal pendapatku, Jayka. Karena sesungguhnya, aku benar-benar rela jika kita berpisah. Mayka tidak akan kekurangan kasih sayang darimu sama sekali. Kamu masih bisa menemuinya jika rindu. Aku mantan istri yang baik kan?!" Jayka men
Baca selengkapnya

Demi Bertahan Hidup

POV MINAKI "Ayah kami kecewa dengan Jayka San yang ingkar janji dengan ucapannya pada kami," Dina, adik Jayka bersuara. "Apa yang Jayka janjikan pada kalian?" "Sewaktu dia pulang ke Indonesia, dia bilang pada kami akan menikahi Minaki San lagi. Lalu mengasuh Mayka bersama-sama. Tapi kenapa sekarang dia ingkar janji? Justru dia membuat masalah denganmu, Minaki San. Ayah kami tidak mau terjadi perceraian diantara kalian karena kasihan dengan masa depan Mayka." Dina menjelaskan panjang lebar duduk perkaranya. Dan aku hanya tersenyum kecut menanggapi ucapannya. "Tapi aku akan lebih kasihan jika Minaki San tetap bersama kakakku yang pecundang itu. Dia tidak pantas mendapat cinta tulusmu, Minaki San." "Kamu mendukung aku untuk berpisah dari Jayka?" Kepalanya mengangguk pelan namun sarat akan keberatan, "Walau sebenarnya aku ingin kalian bersama. Aku menyayangi Mayka." "Kami hanya akan saling melukai jika memaksa bersama, Dina." "Aku tahu, Minaki San. Dan ibu juga tidak bisa berbua
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2526272829
...
33
DMCA.com Protection Status