“Mommy, khawatir ... sama kesehatan kamu, Kien ...?” Kiara menatap lekat pada sang putra. Memberitahu bahwa idenya tidak baik.Kienan mengangguk, seolah mengatakan bahwa dia sudah baik-baik saja setelah melewati hari-hari buruknya di dalam ruang ICU.Kienan menyetujui untuk bertemu dengan pihak kepolisian, guna memberitahukan hasil penyelidikan terhadap kasus kebakaran itu. Harusnya Arman yang menangani ini, tapi sejak kemarin pria yang sudah mengikuti Kienan hampir 6 tahun itu, tidak bisa dihubungi. Parahnya lagi seolah menghindarinya karena ponselnya bisa dihubungi tapi tidak diangkat. Membuat Kienan mengambil alih tugasnya.“Mom, aku sudah sehat. Lagipula itu perusahaanku jadi aku harus siap apapun yang terjadi.”“Mommy, tahu kamu sudah sehat. Buktinya kamu sudah di pindahkan di kamar ini. Tapi tetap saja, sekarang bukan waktu yang baik untuk menambahi beban pikiran kamu. Biar Mommy yang akan temuin mereka ya?”
Baca selengkapnya