Pagi itu, seperti rencana awal, Doni mengembalikan mobil. Sekaligus berpamitan untuk yang terakhir kali pada majikannya. Kebetulan, keluarga kecil itu ada di rumah Irsya. "Saya minta maaf, Pak, Bu, bila selama bekerja banyak membuat salah. Dan banyak merepotkan Pak Irsya sejak dulu. Untuk kegaduhan yang pernah dilakukan teman saya, saya juga minta maaf," ujar Doni setelah memberikan kunci pada Irsya. "Saya juga ya, Doni. Kalau selama kita bersama, banyak hal yang mungkin melukai perasaan kamu secara tidak disengaja," jawab Irsya dengan tenggorokan tercekat. Bertahun-tahun bersama, tentu menciptakan kesedihan yang besar saat harus menerima kenyataan akhirnya berpisah. Seandainya Irsya tidak membantu Doni kuliah, hal itu tidak akan terjadi. Doni akan selalu bersama dengan mereka dalam waktu yang lebih lama. Namun, Irsya tidak menyesali langkah yang ia ambil.
Read more