Home / Romansa / Istri Tawanan CEO / Chapter 421 - Chapter 430

All Chapters of Istri Tawanan CEO: Chapter 421 - Chapter 430

662 Chapters

Kepala Keluarga

Mereka belum bertemu selama delapan bulan. Namun kondisi Aria tidak bisa diabaikan, dia takut kejadian hari ini akan terulang jika anak-anak ada di dekat Aria.“Delin, Ibu masih sakit. Papa harus merawat ibu, Delin anak pintar dan patuh, ikut Nenek Mira saja ya,” ujarnya membujuk putrinya.Namun gadis kecil itu menggelengkan kepala dengan mata berkaca tampak akan menangis lagi.“Papa juga tidak sayang Delin lagi seperti Ibu?” isaknya lirih.“Delin bukan seperti itu. sudah jangan nangis. Dixon saja tidak nangis ....” bujuk Dario menghapus air mata yang mengalir pipi putri kecilnya.Bukannya berhenti, air mata gadis kecil mengalir semakin deras.“Delin mau sama Papa. Delin kangen Papa ....” tangisnya memeluk leher Dario takut papanya akan menyerahkannya pada Nenek Mira dan meninggalkannya.“Delin ....” Dario kesulitan membujuk Delin.Hanya Dixon yang terlihat biasa dan tidak merengek seperti adiknya.“Dario bagaimana kalau kamu ikut saja?” kata Mira menawarkan setelah melihat Delin tet
last updateLast Updated : 2022-08-19
Read more

Rumah Keluarga Crowen

Dia membungkuk menatap putrinya sambil mengusap pipinya yang basah oleh air mata.“Delin, pergilah bersama Nenek Mira dan tunggu Papa, okey?”Wajah Gadis itu cemberut.“Papa akan menyusul dan pergi bersama kalian,” lanjutnya mencium kening putrinya.“Janji?” Delin mengulurkan jari kelingkingnya yang mungil.Dari tersenyum mengaitkan kelingkingnya.“Papa janji.” Dia kemudian menatap Mira.“Maaf merepotkanmu Bibi.”Mira tersenyum ramah membalasnya.“Kami akan menunggumu di tempat parkir,” ujarnya lalu menunduk menatap Delin sambil mengulurkan tangannya satunya yang tidak menggenggam tangan Dixon.“Ayo pergi Delin ....”Delin meraih tangan Mira dan mengikuti neneknya pergi meninggalkan tempat itu.Dario memandang punggung mereka sampai menghilang di koridor rumah sakit sebelum berbalik masuk ke dalam kamar rawat VIP Aria.Dia menutup pintu di belakangnya dan melihat ke arah rampat tidur pasien.Aria masih berbaring dengan punggung menghadap pintu. Selimut jatuh di bawah ranjang memperlih
last updateLast Updated : 2022-08-19
Read more

Tekanan Joseph

Dario mencoba tetap tenang meski dia tahu tujuan Joseph memanggilnya hari ini bukan untuk pembicaraan yang menyenangkan.Mira menatap suaminya dan Dario dengan pandangan bertanya hingga dia menyuruhnya dan anak-anak pergi.“Apa yang akan kalian bicarakan?” Dia bertanya dengan penasaran.Joseph menatap istrinya dengan kening berkerut.“Hanya pembicaraan biasa. Ada yang perlu kami bahas tentang Aria dan hubungan mereka.”Mira terlihat cemas mengingat suaminya sangat tidak suka Aria menjalin hubungan dengan Dario. Dia takut Joseph menekan Dario untuk mengakhiri hubungannya dengan Aria.“Sayang jangan terlalu keras pada Dario. Dia dan Aria masih memiliki anak-anak,” ujarnya dengan hati-hati pada suaminya mengisyaratkan jika Joseph ingin memisahkan hubungan Aria dan Dario, anak-anak mereka yang akan menderita.Kerutan di dahi Joseph semakin dalam.“Aku tahu. Karena itu kami akan membicarakannya. Pergilah dan bawa-bawa anak-anak untuk mengganti pakaian mereka sebelum makan siang,” ujar Jose
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Poin Kesalahan

Dario mengerutkan keningnya tidak menemukan kata-kata Joseph berkaitan dengan dirinya. dia menatap Joseph dengan hati-hati.“Luar biasa dan sangat besar. Aku tidak pernah melihat rumah bak istana ini semewah ini yang dihuni sebuah keluarga. Bahkan istana kerajaan tidak bisa dibandingkan. Aku tidak percaya rumah ini hanya dihuni oleh sebuah keluarga pengusaha alih-alih keluarga kerajaan.”Joseph tersenyum.“Keluarga Garrett memang sangat kaya sejak beberapa generasi dan memiliki status yang bergengsi di Meksiko dan beberapa negara.”Dario mendengarnya dengan kening berkerut. Dia tahu tentang latar keluarga Garrett, yang tidak dia mengerti mengapa Joseph membahas ini padanya.Joseph melirik Dario.“Ada banyak orang ingin menikah ke keluarga Garrett dan melakukan segala cara untuk menikahi anggota keluarga kami karena tergiur dengan kekayaan dan pengaruh keluarga Garrett.”“Namun keluarga kami kebanyakan adalah anak-anak laki. Keluarga kami hanya memiliki satu anak perempuan setelah bebe
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Menguping

Wajah Dario memucat, tubuhnya menegang. Dia mengepalkan tangannya tidak bisa membalas kata-kata Joseph yang 100% mendekati kebenaran dan perasaan bersalah di hatinya atas semua yang di alami Aria memuncak. Namun dia tidak ingin melepaskan Aria mau pun anak-anak mereka. Dia mencintai keluarga kecilnya.“Aku ....”Joseph mengangkat tangannya memotong ucapan Dario.“Aku tidak ingin mendengar pembelaanmu. Kondisi Aria tidak membaik, kupikir sudah saatnya kamu mengakhiri hubunganmu dengan Aria sebelum hubungan kalian semakin dalam. Kami akan merawat Aria dan si kembar mulai sekarang, dan kamu harus meninggalkan Capital sekarang.” Dia meliriknya dengan dingin.Tubuh Dario menegang sesaat. Dia menenangkan dirinya sebelum melirik Joseph dari ujung mata dengan ekspresi tenang.“Aku minta maaf, tapi aku tidak bisa meninggalkan calon istriku dan anak-anakku.” Dia menatap Joseph dengan tatapan lurus.Raut wajah Joseph berubah menjadi semakin dingin dan atmosfer di sekitarnya menjadi berat.“Apa k
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Permohonan Dario

“Apa kamu pikir Ayah tidak bisa melihat bahwa kamu sebenarnya menyukai Aria?” Dia menatapnya tajam.“Umurmu sudah 33 tahun namun kamu masih belum menikah dan selalu menolak wanita yang diperkenalkan ibumu.”Seth membuang muka.“Aku mencintai Aria atau tidak, tidak ada hubungannya dengan Aria. Ayahnya sebaiknya kamu berhenti menekan Dario untuk memutuskan mereka. Ini bukan hanya demi kepentingan Aria, tapi si kembar yang masih membutuhkan ayah mereka.”Seth bukan ingin membela Dario, tapi melihat sendiri bagaimana Aria mencintai Dario dan bertahan saat pria itu masih koma. Memisahkan mereka hanya menyebabkan masalah lebih lanjut dan lebih penting akan berpengaruh pada psikologi anak-anak.Joseph mendengus.“Bukankah kamu sudah cukup untuk jadi ayah mereka? Yang merawat Aria dan si kembar selama tujuh tahun adalah kamu, dan kamu lebih mengenal mereka lebih dari siapa pun bahkan ayah kandung mereka sekali pun. Ayah akan lebih tenang jika Aria bersamamu, daripada dia membuat pilihan yang
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Penyesalan

Aria langsung mengangkat kepalanya dengan mata membelalak.Dario tersenyum getir, dia menunduk mencium punggung tangan Aria.“Aku sadar tidak bisa membahagiakanmu dan hanya membuatmu menderita. Aku ikhlas melepaskanmu.”Aria meraih wajahnya dan membuatnya mendongkak agar menatapnya.Air mata mengalir di pipinya saat dia menggelengkan kepalanya.“Tidak. Aku tidak mau berpisah denganmu. Aku ....” Dia berhenti sejenak sebelum berkata lirih.“Akulah yang salah. Aku begitu keras kepala ikut denganmu ke Meksiko. Aku gagal menjadi ibu dan istri untukmu. Aku tidak memberimu kebahagiaan menjadi ayah sekali lagi,” isaknya lirih.Setelah kehilangan bayinya, Aria menyalahkan dirinya terus menerus dalam hatinya karena sebagai ibu dia tidak bisa menyelamatkan bayinya. Dia tidak bisa keluar dari keterpurukannya itu dan menyalahkan dirinya karena tidak bisa memberikan anak pada Dario dan membuatnya merasakan menjadi ayah untuk kedua kalinya setelah sekian tahun terpisah dari si kembar.Aria merasa ga
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Keluar dari Rumah Sakit

“Bagaimana anak-anak kita? Hari ini aku sudah menyakiti Delin dan menakuti Dixon. Apa mereka akan membenciku?” ujarnya dengan cemas.“Jangan khawatir, mereka tidak akan membencimu. Mereka mengerti bahwa kamu masih sakit,” kata Dario menenangkannya mengusap rambutnya.“Benarkah?” Aria masih tidak yakin, dia mengingat tangisan Delin saat dia mencengkeram pundaknya kecilnya dengan kemarahan dan tatapan takut di mata Dixon membuat hatinya sakit.Dario mengangguk.“Anak-anak baik-baik saja sekarang dan dirawat oleh Bibi Mira.”“Aku ingin bertemu dengan anak-anak,” gumam Aria.“Kita akan menemui mereka dan menjemput mereka dari keluarga Garrett. Sebelum itu ....” Dario mengambil semangkuk bubur di atas nampan makanan.“Kamu harus makan dan menjaga kesehatanmu, jangan sampai membuat anak-anak khawatir melihatmu sakit dan pucat saat bertemu denganmu. Lihat wajahmu sudah seperti mayat hidup,” Dia menggoda Aria sambil menusuk pipinya pelan.Aria cemberut dan memukul lengannya.Dario tersenyum d
last updateLast Updated : 2022-08-20
Read more

Kediaman Garrett

Di sepanjang perjalanan menuju rumah Garret, wanita itu mengulas senyum kecut di wajahnya. Meskipun begitu, Dario tetap berusaha untuk menguatkan Aria agar tidak terlalu memikirkan anak mereka yang sudah tiada itu."Aku yakin, kalau kamu bisa dan kuat untuk menghadapi ini. Jadi kamu tidak perlu khawatir karena kita akan selalu bersama," tutur Dario kepada Aria saat itu membuat wanita itu pun mengangguk pelan dan menyandarkan kepalanya di dada bidang milik Dario. Begitu pun dengan pria tersebut yang mengelus lembut rambut wanitanya. Keduanya saling menguatkan diri."Mungkin di setiap perjuangan ada pengorbanan yang harus kita lakukan. Dan ini adalah cobaan yang kesekian kalinya untuk kita berjuang," tutur Aria lagi kepada Dario yang menghela napasnya dengan pelan.Tanpa sadar ia pun juga menitikkan air matanya begitu saja, hatinya yang keras dan terlihat dingin itu seketika luluh ada satu hal yang membuat dirinya tersentuh mendengar kalimat yang dilemparkan oleh Aria kepadanya.Sebelum
last updateLast Updated : 2022-08-21
Read more

Langit Mendung

Dan dengan sangat hati-hati Dario menuntun Aria keluar dari dalam mobil untuk berjalan dengan sangat pelan menuju ambang pintu rumahnya.Rumah yang tampak melebihi istana itu masih membuat Dario terkesan, namun percakapannya dengan Joseph tempo hari membuatnya cemberut dan enggan menikmati rumah mewah bak istana itu.Aria terus menggenggam erat tangan Dario ia seolah tidak ingin berjauhan dengan pria itu.Bagi Aria Dario adalah pria yang membuatnya nyaman dengan kesabaran dan perhatiannya yang penuh membuat kuat."Aku benar-benar tidak sabar ingin bertemu si kembar," tutur Aria kepada Dario yang mengangguk pelan saya mengulas senyum tipis di wajahnya."Tentu saja, mereka pun juga sama sepertimu," jawab Dario kepada Aria lagi kemudian melanjutkan langkahnya menuju ambang pintu dengan sangat pelan dan hati-hati dari menuntun wanitanya itu.Mengingat dan menimbang kondisi Aria saat ini yang sudah mulai pulih dan tidak lagi terpuruk meskipun sesekali rasa kecewa dan sedih itu muncul di da
last updateLast Updated : 2022-08-21
Read more
PREV
1
...
4142434445
...
67
DMCA.com Protection Status