“Makanlah …” Ramon menaruh nampan berisi makanan di atas ranjang Nancy.Kembali pada saat kejadian Nancy meludahi Baron Hayden, seharusnya Ramon membawa Nancy kembali ke penjara bawah tanah. Tetapi denyutan di dadanya, malah meluluhkan Ramon untuk menggiring Nancy ke kamar wanita itu, di mansion para pelayan.Atas kebaikan hati Ramon itulah Gabriel mengijinkan pria itu untuk mengantarkan makanan ke kamar Nancy.“Aku tidak lapar.” Nancy membuang muka sambil menunduk rendah-rendah.“Sejak seharian kemarin, kau belum juga makan. Lihat dulu … Gabriel membuatkanmu pudding coklat dengan cetakan bunga mawar. Hanya untukmu. Kalau kau tidak mau – aku yang akan memakannya.”Nancy menghela nafasnya dan berkata, “makan saja …”“Ooh tidak – tidak! Pudding ini khusus untukmu. Dia akan menangis kalau aku yang memakannya.” Ramon berdecak, lalu mengangkat piring pudding beserta sendoknya.“Siapa yang menangis, uncle?”“Bukan! Puddingnya … lihat, Nancy … lihat … dia berair.”“Bodoh!” Nancy menggulum se
Baca selengkapnya