78. Tawaran Pertukaran Jiwa"Apa yang bisa kau tawarkan kepadaku, wahai manusia?"Kelam mengepalkan kedua tangannya di sisi tubuhnya. Tatapannya menghunus ke depan, menatap tajam wanita cantik yang kini tersenyum miring ke arahnya. Sedangkan gadis yang dia cintai tampak terduduk lemas di bawah pohon bawah sadar, terikat tak berdaya. Tatapan sayu itu membuat emosi Kelam semakin tersulut, apalagi ketika mendengar bisikan lemah dari bibir pucat gadis itu."Kelabu, jangan pergi hanya kamu satu-satunya yang kupunya," bisik Kejora dengan tatapan sayu yang terlihat kosong. Bulir bening bahkan sudah merembes keluar dari kedua matanya. Kejora, gadis itu berhasil terhasut dalam permainan Sang Imaji. Kesadaran gadis itu perlahan memudar tergantikan dengan ilusi yang memainkan akal sehatnya. Terus menyebut nama "Kelabu", sosok ciptaan Sang Imaji untuk menjeratnya. Sedangkan sosok asli Kelabu tampak berdiam diri di samping Sang Imaji. Menatap datar kepada Kelam.Kelam menoleh, menatap intens kepa
Baca selengkapnya