Author POV "Fer, bolehkah aku meminta suatu hal padamu, anggap saja ini permintaan terakhirku sebagai sahabatmu" tanya Xavi ketika berhenti didepan pintu gerbang rumahnya itu, mobil Azfer baru saja tiba dua menit yang lalu, mengantarkan Xavi pulang kerumahnya. "Apa?" Kening Azfer mengkerut sekarang memandangi Xavi. "Aku mencintaimu sudah sangat lama fer, kau mungkin baru tau perasaanku, tidak mudah bagiku untuk melupakan perasaan ini, aku mohon jika suatu ketika kau berjumpa dan bertemu denganku, anggap saja kita tidak pernah mengenal, jika kamu tak sengaja melihatku, jangan menyapaku, akan sangat sulit kemudian, kamu mau berjanji kan Fer?" Tanya Xavi pilu air matanya sudah deras menetes. Air mata Azfer menetes sekarang, dia tidak pernah membayangkan akan mengalami keadaan seperti ini sekarang. "Selamat tinggal Fer, selamat tinggal persahabatan kita" Xavi lalu membuka handle pintu dan keluar dari mobil Azfer tampa ia menun
Baca selengkapnya