Dua orang itu saling memandang. Mata mereka saling beradu. Wajah mereka menampakkan sebuah kekaguman yang mendalam satu dengan yang lainnya. Ada getaran-getaran aneh pada perasaan kedua orang berbeda jenis kelamin itu sejak pandangan pertama. Bima dengan tubuhnya yang tinggi besar, berkacamata, berpenampilan rapi, dan kulit sawo matang, begitu menarik perhatian Nindy. Sejak dulu, dirinya memang suka dengan laki-laki yang seperti Bima; tinggi besar, rapi, serta kulit yang cokelat.Demikian pula dengan Bima, sejak matanya bertemu dengan mata Nindy, sudah ada perasaan aneh yang menyusup dalam hatinya. Nindy sangat mirip dengan mantannya ketika masa sekolah. Namun, bagi Bima, Nindy lebih cantik dan imut. “Nggak disuruh masuk?” Pertanyaan Angkasa menyadarkan Nindy dari lamunan. Ia sedikit gugup ketika lupa mempersilakan kakak sepupunya masuk. “Masuk,” kata Nindy mempersilakan mereka bertiga masuk.“Nin, nih, kenalin, temennya Mas Angkasa pas sekolah.
Terakhir Diperbarui : 2022-03-11 Baca selengkapnya