Shirin berakhir kembali ke kelasnya ketika bel masuk akan berbunyi lima menit lagi. Tepat saat bel masuk berbunyi, Mia dengan rusuh datang memasuki kelas dan duduk di sampingnya."Rin, tadi lo PDKT sama Kak Abi, ya?" Mia berbisik seraya mencolek lengan Shirin dan memainkan kedua alisnya menggoda. "Pepet terus, Rin! Nanti diambil orang!""Ih, apaan, sih? Orang enggak." Shirin mengelak dan menyembunyikan wajahnya di balik buku."Halah, orang tadi gue liat lo lagi ngobrol sama Kak Abi."Memutar bola mata, Shirin mendesah, "Cuma kenalan doang, udah.""Masa?" Mia menelisik.Shirin melirik Mia malas. "Iya, Miaa. Pas lo pergi sama Kak Atha buat kumpulin jurnal, dia juga langsung pergi ke kelasnya.""Ajak sarapan bareng di kantin kek, Rin, astaga!" Mia mengepalkan kedua tangannya gemas. "Atau ajak nongkrong di lapangan, siapa tau kalian bisa deket. Mumpung katanya
Read more