“Selamat sore, Ranetha,” sapa dokter Hans lebih akrab sore itu. Tidak biasanya beliau datang di sore hari. Biasanya dia berkunjung di pagi atau siang hari.“Sore, Dok,” Aneth membalas sapaannya.Melihat wajah Aneth yang lebih segar dari sebelumnya, dokter Hans tersenyum. “Sepertinya suasana hati kamu lagi bagus, ya? Saya nggak jadi periksa, deh. Kalau lihat saya, nanti malah merusak mood kamu, lagi,” guraunya yang disambut senyuman sekilas oleh Aneth.Sang dokter tertegun sesaat. Karena selama ia datang ke ruangan pasien bernama Ranetha, baru kali ini ia melihat tatapan ramah gadis itu.“Dok,” panggil Aneth.“Ya?” Masih dengan lengkung di bibir dokter Hans menyahut.“Bagaimana cara bangun dari mimpi buruk?”Ini dia yang ditunggu-tunggu olehnya. Kesiapan gadis itu untuk menyembuhkan luka. Karena selama ini, dia tahu gadis ini sangat menutup diri. Perempuan
Last Updated : 2022-02-10 Read more