Home / Fantasi / The Story Of Henry Thomas / Chapter 141 - Chapter 150

All Chapters of The Story Of Henry Thomas: Chapter 141 - Chapter 150

258 Chapters

Bab 141

Setelah mendengar perkataan Henry, Diana kemudian tersenyum dan berkata “Kamu tidak perlu menang sayang, ibu hanya ingin kamu bersenang-senang saat mengikuti kompetisinya, kamu pasti akan menemukan teman disana”, kemudian Frans menambahkan “Itu benar Henry, kami hanya ingin melihatmu bersenang-senang saja, ingin pesan ayah Henry, kamu tidak boleh sedikitpun meremehkan lawanmu, seperti apapun dia kamu tidak boleh meremehkannya”, “Baik ayah, ibu, aku pasti akan melakukannya”, “Maaf Henry ibu tidak bisa datang untuk mendukungmu, ibu pasti akan berdoa yang terbaik untukmu”, ujar Diana dengan sedih, Henry kemudian berkata sambil menggenggam tangan Diana “Tidak apa-apa ibu, ibu tidak khawatir dengan hal itu, ibu harus terus beristirahat agar kesehatan ibu terus membaik”, Diana langsung memeluk Henry dan berkata “Kamu anak yang baik sekali Henry, ibu bahagia sekali memiliki dirimu”, Frans kemudian menambahkan “Ay
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 142

Henry yang terkejut dengan perkataan Tia kemudian kembali bertanya “Tia, apakah semua pelayan yang ada dirumah itu orang-orang yang lewat tes ditempat pelatihan, termasuk pelayan wanita yang selalu membantu menyiapkan kepeluanku?”, “Tentu saja Tuan Muda, mereka terlihat ramah dan lembut hanya kepada anggota keluarga saja, jika kepada musuh mereka adalah pembunuh yang handal”, jawab Tia sambil tersenyum, “Eh, tapi mereka terlihat sangat baik dan selalu tersenyum kepadaku, aku tidak menyangka mereka ahli bertarung”, ujar Henry dengan heran, “Itu karena kakek tidak ingin kejadian yang sama terjadi lagi Tuan Muda, kakek sangat menyesal atas kejadian yang menimpa Nona Diana, dia bahkan saat itu ingin bunuh karena menganggap dirinya tidak berguna, akan tetapi Tuan Frans berkata “Karena kamulah aku masih melihat Diana di dunia ini, jika kamu tidak ada disana waktu itu, mungkin aku tidak akan melihat Diana hidup didunia ini lagi”,setelah
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 143

Tia melihat 2 orang gadis kecil yang tidak lain adalah Sarah dan Ophelia saling bertengkar satu sama lain, “Hei kenapa kamu ada disini”, ujar Sarah, “Terserah aku mau berada dimana, aku ingin menyemangati Henry”, balas Ophelia, “Aku saja sudah cukup untuk menyemangati Henry, kamu pulang saja sana”, ujar Sarah, lalu mereka saling memandang satu sama lain dengan wajah kesal, saat itu juga Tia berkata “Nona Ophelia, Nona Sarah, apa yang kalian lakukan disini, dimana pengawal kalian”, mereka kemudian menoleh kearah suara Tia, saat Ophelia ingin berkata tiba-tiba Sarah langsung memotongnya dengan berkata “Tia, dimana Henry, aku ingin memberikan sesuatu untuknya”, saat itu juga Henry keluar dari dalam kereta dan berkata “Oh halo Sarah, Lia, apa kalian menungguku?”, “Henry kamu cocok sekali dengan pakaian itu, kamu sangat tampan”, ujar Sarah, lalu Sarah memeluk tangan kanan Henry, setelah itu dia kembali be
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 144

Kemudian Billy berkata “Sudahlah Frank, dia mungkin akan berbicara jika diberi sedikit pelajaran”, lalu Billy mengepalkan tangannya untuk bersiap memukul anak yang memiliki mata ruby tersebut, saat sudah melancarkan pukulan, tiba-tiba tangan berhenti seolah ada yang memegang tangannya, saat dia menoleh ternyata itu Henry yang memegang tangannya, Billy kemudian berkata “Hei lepaskan, apa masalahmu, aku tidak punya urusan denganmu”, Henry menjawab “Oh begitukah, tapi aku tidak suka dengan hal yang kau lakukan ini”, “Apa yang kalian tunggu singkirkan penganggu ini”, ujar Billy kepada pengawalnya, lalu pengawal tersebut mulai ingin menyerang Henry dari belakang, tiba-tiba terdengar beberapa suara patah dari tulang tangan, suara tersebut berasal dari pelayan Billy yang sudah dilumpuhkan oleh 2 orang pengawal Henry, Billy yang melihat 5 orang pengawalnya kalah dan meringis kesakitan karena 2 pengawal Henry yang langsung menyerang mereka deng
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 145

Saat Gauce sibuk menggoda Tia, tiba-tiba dari arah belakang muncul suara wanita yang berkata “Jika kamu ingin mendekati Tia, dapatkanlah dulu restu dari kakaknya”, saat Gauce menoleh kearah suara tersebut, dia melihat seorang wanita tersenyum dengan menakutkan kearahnya, tiba-tiba Gauce berlari kearah belakang Tia dan berkata dengan gugup “K-kak Ria, kenapa kamu ada disini”, “Oh kamu tidak suka aku berada disini”, ujar Ria sambil membuka jubah yang dia kenakan dan terlihat memakai baju hitam ketat dengan rok pendek, “Oh tidak kak Ria, bahkan aku rindu sekali denganmu karena sudah lama tidak bertemu”, jawab Gauce sambil tersenyum takut, lalu dia kembali berkata sambil menghampiri Charles “Tuan Muda ayo kita ketempat Nona Zelona, ini nomor peserta anda sudah saya ambil”, Charles kemudian melihat kearah Henry sambil memajukan tangan untuk berkenalan dengan Henry, Charles berkata “Halo namaku Charles Viallus, terima kasih
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 146

Tidak berapa lama berjalan mereka sampai didalam tempat kompetesi, terlihat arena pertandingan berada ditengah dan dikelilingi oleh bangku penonton, kemudian Tia berkata kepada Henry “Tuan Muda ini nomor peserta anda , silahkan anda menuju ruangan disebelah sana, saya akan kebangku penonton bersama dengan Nona Sarah, Nona Ophelia dan Kak Ria”, kemudian Henry melihat nomor peserta yang diberikan Tia, disana tertulis “Kartu peserta 6”, setelah itu Henry berkata “Baiklah, aku pergi dulu”, saat Henry ingin pergi tiba-tiba Sarah menarik tangannya dan berkata “Henry tunggu sebentar aku ingin memberikanmu semangat”, setelah selesai berkata tiba-tiba Sarah mendekati Henry kemudian Sarah mencium pipi Henry dan berkata lagi “Semoga kamu bisa memenangkan pertandingannya Henry, aku akan memberikanmu hadiah lagi nanti setelah kamu selesai bertanding”, Ophelia yang melihat Sarah mencium pipi Henry langsung menarik tangan Sarah dan berkat
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 147

Tidak lama setelah mereka berbincang-bincang sambil berjalan, mereka sambil keruangan yang dituju, tapi saat berada disana mereka berdua mendengar keributan didalam ruangan, Henry dan Charles langsung membuka ruangan tersebut lalu terlihat seorang pria besar dan kekar  memakai jubah penyihir yang berteriak “Apa tidak ada yang melihat nomor 6 dan 7”, saat terdengar suara pintu terbuka dia menoleh dan melihat 2 orang anak berada disana, seketika itu pria tersebut menghampiri dan bertanya sambil melotot “Apa kalian nomor 6 dan 7?”, karena agak tertekan dengan pria tersebut yang melihat mereka sambil melotot, Henry dan Charles hanya mengangguk, kemudian pria tersebut kembali berkata “Jangan pikir karena kalian bangsawan, kalian bisa datang terlambat sesuka hati, sini berikan nomor peserta kalian”, setelah itu Henry dan Charles memberikan nomor peserta mereka sambil berkata “Maafkan kami”, saat mengambil nomor peserta Henry dan Charles
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 148

Juan kemudian mengambil nomor peserta dan berkata “Yang pertama Iris Nabet, silahkan maju”, setelah dipanggil maju seorang gadis menghampiri Juan, setelah itu Juan berkata “Letakkan kedua tanganmu diatas bola Confussion, nanti akan muncul angka dibola tersebut dan itulah kekuatan sihir yang kamu miliki”, ketika gadis tersebut ingin meletakkan tangan diatas bola Conffusion tiba-tiba Juan berkata “Sebentar aku lupa memberitahu sesuatu, kekuatan seorang ahli sihir berasal dari kapasitas sihirnya, semakin besar kapasitas sihir kalian, semakin besar pula kekuatan yang kalian miliki, saat ini kapasitas sihir tertinggi diantara keluarga bangsawan dimiliki oleh Arc Duke Grasion Luminus, dengan kapasitas sihir 300.000, lalu disusul oleh Marquest Frans sebesar 280.000, kemudian Duke Zelona 250.000, setelah itu Raja Klaus sebesar 200.000, mereka adalah pemilik kapasitas besar diusia muda yang tercatat dalam sejarah, tapi ada seorang yang dijuluki Lord Of Magic yan
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 149

Semua orang yang melihat angka yang muncul dari bola Confussion sontak kaget terumata Billy, Billy melihat kearah Henry dengan keringat yang membasahi tubuhnya yang turun dari kepalanya, akan tetapi Charles yang melihat yang tersebut hanya tersenyum riang dan berkata dalam hati “Akhirnya aku menemukan rivalku”, saat semua orang masih dalam keadaan kaget, Juan datang menghampiri Henry dan langsung berkata “Luar biasa, kekuatanmu bahkan lebih besar dari Charles dan ini akan menjadi kekuatan sihir paling besar dalam kompetisi ini, aku berharap kamu bisa menahan kekuatanmu saat pertandingan nanti”, “Baik Tuan Juan, aku akan berusaha menahannya”, jawab Henry, setelah itu Juan kembali berkata sambil menunjuk Charles “Itu berlaku juga untukmu Charles, aku tidak tahu apa yang terjadi jika kalian bertarung satu sama lain”, Charles yang masih tersenyum sendiri tiba-tiba terkejut dan berkata “Tenang saja, aku akan berusaha menahann
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more

Bab 150

Saat Juan,Charles dan Henry sudah pergi dari atas arena, pelayan yang ikut bersama Juan kemudian berkata “Baik saya akan memanggil peserta pertama dari kelompok anak perempuan yaitu Iris Nabet dengan kekuatan sihir 10.000 dan Gisa Kimbley dengan kekuatan sihir 8.000, silahkan maju kedalam arena”, setelah itu muncul 2 orang gadis yang menuju keatas arena, setelah itu pelayan yang sekaligus juri tersebut membacakan aturan yang tidak boleh “Ini adalah aturan yang harus kalian patuhi, jika kalian melanggar aturan ini, kalian akan didiskualifikasi dan yang akan menang adalah lawan yang sedang kalian lawan, aturan pertama kalian tidak menyerang lagi jika lawan sudah menyerah, aturan kedua kalian tidak boleh keluar dari arena pertandingan, dan yang terakhir kalian tidak boleh memakai ramuan/obat herbal yang bisa memperkuat tubuh kalian, jika kalian kedapatan melanggar 3 aturan tersebut, kalian akan didiskualifikasi dan terancam tidak akan bisa memasuki akademi sihir saat
last updateLast Updated : 2021-11-14
Read more
PREV
1
...
1314151617
...
26
DMCA.com Protection Status