Saat Juan,Charles dan Henry sudah pergi dari atas arena, pelayan yang ikut bersama Juan kemudian berkata “Baik saya akan memanggil peserta pertama dari kelompok anak perempuan yaitu Iris Nabet dengan kekuatan sihir 10.000 dan Gisa Kimbley dengan kekuatan sihir 8.000, silahkan maju kedalam arena”, setelah itu muncul 2 orang gadis yang menuju keatas arena, setelah itu pelayan yang sekaligus juri tersebut membacakan aturan yang tidak boleh “Ini adalah aturan yang harus kalian patuhi, jika kalian melanggar aturan ini, kalian akan didiskualifikasi dan yang akan menang adalah lawan yang sedang kalian lawan, aturan pertama kalian tidak menyerang lagi jika lawan sudah menyerah, aturan kedua kalian tidak boleh keluar dari arena pertandingan, dan yang terakhir kalian tidak boleh memakai ramuan/obat herbal yang bisa memperkuat tubuh kalian, jika kalian kedapatan melanggar 3 aturan tersebut, kalian akan didiskualifikasi dan terancam tidak akan bisa memasuki akademi sihir saat
Setelah berhenti sebentar untuk duduk disebuah meja yang diatasnya terdapat minuman teh dan beberapa camilan kue, Charles berkata sambil meminum sedikit teh yang dituangkan oleh Gauce kesebuah cangkir perak “Dikota ini sebenarnya aku mendengar 2 orang yang mempunyai kekuatan diatas 100.000 adalah anak perempuan yang bernama Bella Dolly , dia adalah putri mahkota kerajaan Bright sekaligus anak dari Raja Klaus, dan yang satu lagi sepupunya yang bernama Claudia Dolly, aku tidak tahu pasti berapa kekuatan mereka, akan tetapi kekuatan mereka berada diatas 100.000, dan yang terakhir adalah Triton Luminus, dia adalah anak dari Arc Duke Grasion Luminus, mungkin kekuatannya lebih tinggi dari kita berdua, akan tetapi karena tradisi keluarga, mereka akan tinggal sendiri didalam hutan yang dihuni berbagai monster untuk bertahan hidup sampai usia mereka 12 tahun dan baru boleh pulang, dari mereka bertiga tidak ada yang bisa kujadikan teman sekaligus rival, yang dua orang wanita, dan
Saat mereka berempat menoleh kearah suara tersebut, mereka melihat seorang wanita cantik masuk yang menggunakan gaun tipis sehingga menampakkan lekuk tubuhnya dan menggunakan sebuah mantel bulu yang dia pakai, wanita tersebut memiliki rambut coklat pendek dan mata merah seperti berlian ruby, tiba-tiba Gauce menghampiri wanita tersebut setelah itu langsung membungkuk dan berkata “Selamat datang Nona Zelona”, setelah itu disusul oleh Frans yang masuk kedalam ruangan tersebut bersama Elisa dan Elise disampingnya, Frans menggunakan setelan jas putih mewah mirip seperti Henry, sementara itu Elisa dan Elise menggunakan gaun putih dan memakai pita dari bunga melati dirambutnya, setelah itu Tia juga datang menghampiri Frans sambil membungkuk dan berkata “Selamat datang Tuan Frans, Nona Elisa, dan Nona Elise”, lalu disusul oleh Ninia,Victoria, Sarah dan Ophelia yang masuk, setelah mereka semua masuk, Zelona kemudian berkata kepada Frans dan Ninia “Ayo segera lak
Setelah selesai membuat dua buah sofa panjang, Ninia berkata kepada Victoria “Vic buatlah tembok ini tembus pandang agar kita bisa pertandingannya”, “Oke”, jawab Victoria, setelah itu dia menempal tangannya ditembok yang berada didepan mereka dan berkata “Kekuatan Cahaya:Ilusi Mata”, tiba-tiba tembok yang tadi normal menjadi tembus pandang dan mereka semua bisa melihat kearah luar. Setelah itu Ninia berkata “Ayo kita duduk ditempat masing-masing dan menyaksikan pertandingan yang berlangsung”, kemudian mereka duduk ditempat masing, ditempat duduk orang tua dari sebelah kanan duduk Zelona,Frans,Victoria dan Ninia, Sementara itu Gauce berdiri sebelah kanan sofa dan Tia berdiri disebelah kiri sofa di tempat anak-anak dari sebelah kanan duduk Charles, Henry,Elisa dan Elise yang duduk diatas pangkuan Henry, setelah itu Sarah dan Ophelia yang masih berebut ingin duduk disebelah Henry, kemudian mereka melakukan suit jari untuk menentukan yang
Zelona kemudian menjawab pertanyaan Frans sambil meminum sedikit teh yang diberikan oleh Guace “Oh jika Charles dia sudah dipasangkan dengan Claudia Dolly yang tidak lain keponakannya Klaus, kamu ingat kan saat menyelamatkan Claudia yang diserang oleh monster yang kelihangan kedua orang tuanya dan dibawa kebalai perawatan, karena tempat tinggal kami tidak jauh dari istana, Charles dan Claudia bertemu pertama kali disebuah taman, karena Charles melihat Claudia dengan wajah sedih, Charles kemudian mendekati dan menghiburnya, setelah itu akhirnya mereka menyukai satu sama lain, nanti aku akan mengundang kalian semua saat pertunangan mereka, Claudia juga memberitahuku, dia akan datang nanti saat Charles bertanding”. Saat para orang tua sibuk berbincang-bincang, Henry dan dan Charles hanya memandangi satu sama lain setelah itu menghela nafas, berbeda dengan Sarah dan Ophelia, mereka sangat bahagia sekali setelah mendengar apa yang dikatakan Frans, Ophelia berkata dalam hatiny
Setelah itu Ninia menjawab “Tentu saja kami akan merahasiakan hal ini Frans, tapi kau yakin pasti Raja kesini untuk membicarakan hal yang penting denganmu dan Zelona”, “Seperti yang dikabarkan rumor, kesatria hitam memang hebat dalam membaca situasi,tapi itu tidak masalah karena kalian orang-orang yang dipercayai Frans, ngomong-ngomong apa kamu kamu berniat menjadi pengawal pribadiku?”, ujar Klaus sambil tersenyum, “Terima kasih untuk tawaran, tapi bukan berniat menolak saya masih harus mengajari ketiga anak itu menggunakan rapier, dan saya tidak mempunyai gelar bangsawan”, jawab Ninia sambil menunjuk kearah, Sarah, Ophelia dan Henry, “Itu tidak masalah kamu bisa mengajari mereka didalam istana, aku akan memberi izin nanti, jika gelar bangsawan itu hal yang mudah untuk kulakukan, aku akan memberi gelar Marquest karena itu gelar yang paling tinggi dari para pengawal, dan aku ingin menjadikanmu ketua pengawal istana”, ujar Klaus yang kem
Setelah itu Bella kembali berkata dengan wajah datar “Henry senang juga bertemu denganmu, Henry kamu memiliki aura yang lembut, aku menyukaimu”, Henry yang mendengar perkataan Bella hanya bisa tersenyum karena tidak mengerti apa yang dia katakan, setelah itu Claudia menarik Bella untuk duduk disebelahnya dan disebelah Henry, kemudian Claudia berkata “Henry maafkan Bella karena seperti ini, tetapi dia memiliki sebuah penyakit dimana dia tidak bisa mengekspresikan wajahnya, jika dia senang atau sedih wajahnya hanya seperti ini, dia juga memiliki kemampuan unik yang bisa melihat seseorang bedasarkan aura yang keluar dari tubuhnya, jadi tolong maklumi saja ya”, “Itu tidak masalah, aku juga mempunyai kemampuan unik yang bisa melihat isi hati seseorang apakah dia orang baik atau orang jahat, Bella mempunyai hati yang baik jadi aku pasti akan berteman dengannya”, balas Henry sambil tersenyum, “Henry aku menyukaimu”, ujar Bella dengan wajah da
Zelona yang melihat Frans dan Klaus berpelukan sambil menangis kemudian berkata “Iya, iya, semua orang tua juga ingin mendapatkan yang terbaik untuk anak- anak mereka, ngomong Klaus aku masih penasaran kenapa kamu juga mengundang aku dan Frans keistana besok, jangan bilang kamu ingin menyapa para dewan disana, jika benar begitu aku akan menolaknya dari sekarang”, “Tidak,tidak bukan begitu”, ujar Klaus yang berhenti menangis dan melepaskan pelukannya dari Frans, setelah itu dia kembali berkata dengan wajah yang sangat serius “Sebenarnya akhir-akhirnya banyak sekali monster yang ingin masuk dan menuju kearah ibukota dan para dewan masih mencari tahu penyebabnya, Grasion Luminus saat ini sedang kesusahan menghalau monster tersebut dengan beberapa ahli sihir kerajaan, karena hanya dia seorang yang bergelar Arc Duke dan memiliki kuasa dibawahku untuk memerintah penjaga dan pengawal istana, sepertinya sudah saatnya kalian berhenti bermain-main dengan gelar ka
Henry kemudian menjawab dengan senyuman hangat diwajahnya sambil mengelus kepala Bella “Tentu saja aku akan bersenang-senang”, setelah itu Charles berkata “Ayo Gauce, mama aku pergi dulu ya”, “Baik Tuan Muda”, jawab Gauce dan langsung berdiri disamping Charles, kemudian Zelona berkata “Bersenang-senanglah Charles, jangan lupa untuk berikan mama pertunjukan yang bagus karena mama sudah menantikannya”, Kemudian Henry yang berkata “Ayo Tia temani aku”, “Dengan senang hati Tuan Muda”, jawab Tia dan langsung berdiri disamping Henry, Henry kembali berkata “Ayah, dan semuanya aku pergi dulu ya”, “Henry bersenang-senang bersama Charles, kamu tidak perlu memikirnya tentang peringkatnya, ayah hanya ingin kamu bersenang-senang saja”, balas Frans sambil tersenyum, “Benar kakak, kakak harus bersenang-senang ya dengan kak Charles”, ujar Elisa dan Elise yang tersenyum, setelah itu Sarah berk