Setelah Suzy membuka pintu, dia masih tidak tahu apa yang terjadi.Ketika orang-orang itu mulai menyentuh barang-barang yang dia beli, Suzy mulai panik. "Apa yang kamu lakukan, mau dibawa kemana barang-barang ini?"Para petugas keamanan dari departemen properti itu bertubuh tinggi dan besar. Suzy hanya berani berteriak. Dia tidak berani menghalau mereka saat membawa barang-barang itu. Ketika ruangan sudah dikosongkan, Michael berjalan keluar dari kamar. “Michael, kenapa kamu tidak menghentikan mereka. Mereka merampok di siang hari. Aku membelinya dengan uangku,” Suzy berkata kepada Michael dengan cemas."Aku yang memanggil mereka," ujar Michael ringan."Apa?" Suzy terkejut dan kemudian marah besar. "Michael, apa maksudmu? Kamu memandang rendah barang-barang yang aku beli ya?"“Ya, aku tidak menyukainya,” sahut Michael dengan dingin."Cepat minta mereka untuk segera mengembalikan barang-barang itu, kalau tidak ..." Belum selesai berbicara, Suzy menyadari ini bukanlah rumah lam
Read more