Selesai makan malam, Gilang mengobrol sebentar dengan calon mertuanya. Kemudian, ia pamit pulang setelah jam menunjukkan pukul sembilan malam. "Terima kasih, Bunda, makan malamnya," ucap Gilang sambil tersenyum, "Masakan Bunda enak banget, kapan-kapan boleh ya saya numpang makan lagi di sini," pinta Gilang sambil tersenyum.Gilang merasa bosan dengan masakan sehari-hari yang disiapkan oleh para pelayannya. Saat ia makan makanan rumahan yang sederhana membuat Gilang tidak ingin berhenti mengunyah.Andai saja perutnya bisa menampung masakan calon mertuanya, mungkin ia akan menghabiskan makanan itu sampai tidak bisa mengunyah lagi."Boleh dong, Nak," jawab sang bunda yang merasa senang melihat calon menantunya yang merupakan anak orang kaya raya. Pewaris tunggal dari perusahaan ternama, tapi makan begitu lahap masakan rumahan yang sederhana.Masakan calon mertuanya, mengingatkannya pada Nenek Marisa yang selalu memasak menu rumahan sederhana sep
Last Updated : 2021-08-19 Read more