“Rahasia,” balas Lily dengan nada cuek dan masa bodoh akan teriakkan Chris. “Kurang ajar, apa kau masak untuk si vampire itu?” pekik Chris frustrasi dengan hayalannya yang kemana-mana. Ia sungguh tidak rela, jika Lily di sentuh oleh James Holland. “Maybe yes or not,” balas Lily judes dan menghabiskan semua makanannya. Kemudian mencuri piring sampai bersih dan membiarkan Chris mengoceh gila di sana dengan hp di atas meja makan. “Li, aku tidak terima masakkan mu buat si Vampire. Aku harus memakannya. Tidak boleh di makan oleh si vampire sialan itu,” pekik Chris yang bagaikan benteng mengamuk di arena pertarungan. “Sudah habis,” balas Lily dengan menepuk-nepuk perutnya memperdengarkan pada Chris. Seperti dugaan Lily, Chris kembali mengoceh tidak kaluan. Daripada melandeni kegilaan Chris yang mengoceh, Lily untuk memilih mandi dan memakai pakaian piyama punya James Holland. Kemudian meminum obat lalu merasa badannya sangat lelah. Setelah selesai, Lily merebahkan tubuhnya di atas ranja
Read more