“Jangan pusing soal biaya, Li. Rumah sakit itu punya sistem cicil utang seumur hidup,” dusta James Holland.“Benarkah?”“Tentu saja benar dan aku akan mengurus prosedurnya di sana, jadi kamu di sini dulu sementara waktu. Tidak apakan?” ucap James Holland yang cemas meninggalkan Lily seorang diri.“Tidak apa, aku akan setia menunggu mu kembali,” balas Lily semangat, seakan menemukan harapan baru.“Ini baru Lily yang semangat seperti biasanya,” James Holland memperlihatkan senyuman lembut kepada Lily, Kemudian mengecup kening Lily.Seperti permintaan James Holland untuk mencari kebenaran rumah sakit tersebut. Lily mengantar James Holland ke bandara dan ia engan untuk melepaskan ke pergian James Holland. Karena di inggris ia tidak punya siapa-siapa selain James Holland seorang.“Jangan cemas, aku akan kembali dalam dua hari. Jika perlu secepatnya,” bujuk James Holland untuk menenangkan hati Lily yang gusar.“Iya, aku mengerti.” Lily mencebikkan bibirnya.“Selama aku tidak di rumah, kamu
Read more