Home / Romansa / Cinta di Bawah Langit NYC / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of Cinta di Bawah Langit NYC: Chapter 11 - Chapter 20

100 Chapters

Bab 11: Kencan Ganda

***Sepulang bekerja dari kelab malam, Jessica memutuskan untuk ikut dalam petualangan perkemahan Travis di pinggiran kota NY. Ada hutan lindung milik pemerintah di daerah itu. Travis bilang lokasinya sangat bagus. Travis bertemu wanita bernama Ester sehari yang lalu dan kini mereka berpacaran. Travis berencana melakukan kencan ganda di sana."Kau pasti lelah," bisik Paris tepat di telinga Jessica. Pria itu yakin Jessica capek sepulang dari bekerja. Dan sekarang dia harus ikut perkemahan. Jessica seorang penari tiang. Tentunya butuh tenaga besar untuk berjoget di atas tiang. "Aku bisa istirahat selama perjalanan," jawab Jessica. Dia menaruh kepalanya di pundak Paris sembari menutup mata. Paris membelai rambut Jessica, membiarkan wanita itu beristirahat. Paris melirik Travis dan Ester di kursi depan. Mereka kelihatan sangat mesra. Paris memerhatikan beberapa kali Ester menggenggam tangan Travis. "Ester bekerja di galeri Fift
Read more

Bab 12: Kencan Ganda 2

***"Aku sedang mencari danau. Aku yakin ada danau di tempat ini." Paris ingin mewujudkan beberapa khayalan di kepalanya. Paris mau melukis gadis di pinggir danau. "Kau mau melukis lagi? Orang tuamu seharusnya bangga dengan bakat luar biasamu itu," tutur Jessica.Paris pun berpikir begitu. Dia sangat ingin orang tuanya mengapresiasi seni ciptaan Paris. Nyatanya tidak, mereka lebih percaya bahwa menjadi pebisnis adalah segalanya, seperti Ankara, dialah contoh anak yang didambakan orang tuanya. "Aku tidak mau bahas orang tuaku. Aku benci fakta kalau Ibuku pernah menghinamu. Kau spesial bagiku." Paris dan Jessica terus berjalan ke depan. "Apa menurutmu di sini ada semacam binatang buas?" Jessica tidak tahu apakah hutan itu punya semacam binatang buas atau tidak. "Seperti serigala? Aku menantikan momen saat serigala menggigitku lalu aku menjadi pria sempurna seperti Scott Mccall." Scott Mccall adalah pem
Read more

Bab 13: Terjebak

***Saat jam menunjukkan pukul tujuh pagi, Paris dan Jessica kembali ke tenda mereka. Paris membopong lukisan ciptaannya sambil satu tangan lainnya menggenggam tangan Jessica. Dia sangat suka melakukan hal itu seakan dengan melakukan itu Paris bisa mendapatkan kekuatan super. "Apa kau mau aku menggendongmu?" tanya Paris. Jessica berjalan pincang akibat digigit sesuatu di dalam danau, dan sakitnya masih terasa. Entah makhluk apa yang telah melakukan hal itu. Mungkin sejenis piranha kecil."Aku sudah banyak merepotkanmu. Kau pasti kedinginan karena tidak memakai baju," ujar Jessica sambil memperhatikan Paris tak pakai baju. Semua itu karena kaki Jessica teluka dan Paris menggunakan kaosnya untuk membalut luka itu. Jessica merasa tak enak membuat Paris tampak kedinginan. Siapa yang tidak dingin di pagi-pagi buta tanpa pakai baju?"Aku sama sekali tidak apa-apa. Astaga, aku ini sangat kuat." Paris semringah. Dia menaruh l
Read more

Bab 14: Berburu

***"Lukisanmu sangat bagus." Ester baru menyadari kalau Paris punya lukisan baru. Kebetulan Ester bekerja di galeri. Dia tahu seperti apa lukisan yang dibutuhkan pecinta seni. "Kau harus beli galeri Nigel," saran Ester. Dia yakin pecinta seni akan sangat kagum dengan mahakarya Paris."Apa dia sudah membalas pesanmu?" Travis mengalihkan perhatian ke arah sahabatnya, Paris. "Aku akan mengeceknya." Paris masuk ke dalam tenda mengambil ponselnya. Dia baru menyadari kalau Nigel sudah membalas pesannya. Nigel : Maaf baru membalas pesanmu. Aku sudah mendapat banyak permintaan pembelian tapi aku belum menemukan kesepakatan. Aku akan mengatur jadwal bertemu denganmu tiga hari lagi. Kurasa aku akan cocok denganmu. Aku dengar dari Ester kalau kau merupakan putra dari pemilik Orlando Best Bank. Aku sangat bersemangat ingin bertemu denganmu.Paris cukup dibuat mengernyit. Dia sama sekali tidak menyukai Nigel
Read more

Bab 15: Love Hurt

***Kecemburuan adalah beban pikiran yang sangat mengganggu. Perasaan itu mampu membuat seseorang tak bisa fokus melakukan apa pun. Bahkan mengerjakan pekerjaan terpenting sekali pun. Kecemburuan merupakan bagian dari level ketidaksukaan terhadap sesuatu. Ankara sama sekali tak mampu memberikan hirauan terhadap pekerjaan yang ada di hadapannya. Dia menunda rapat bersama stafnya hanya karena memikirkan Jessica, mantan kekasihnya. Dia duduk kosong dengan ruangan berantakan. Ankara mengacak meja, menghamburkan beberapa berkas yang ada di atas meja kerjanya. Ankara merasa remuk bercampur marah. Seakan ada seseorang yang dengan sengaja mencuri miliknya. Apa yang dicuri darinya sebenarnya? Apakah Jessica? Tidak--, Ankara mencampakkan Jessica saat mereka remaja. Ankara tidak berhak mendapatkan Jessica kembali sejak saat itu. Seharusnya Ankara tak marah hanya karena Jessica bisa menemukan pria lainKetukan di pintu ruang kerjanya menyadar
Read more

Bab 16

***"Turunkan aku di sini. Aku mau membeli sesuatu." Grace menunjuk mini market di pinggir jalan. Ankara menepikan mobil, membiarkan Chantelle Grace pergi sendirian. Ankara berniat menunggu Grace di dalam mobil. Dia ingin merenung. Apa yang harus dia lakukan selanjutnya untuk mendapatkan perhatian Jessica? Ankara terus memikirkan itu kendati ada Grace di sampingnya.Grace memasuki mini market dan membeli sayur-mayur, ikan segar, dan daging. Dia merindukan saat-saat memasak untuk Ankara. Dia tetap ingin melayani Ankara sebagai suami sah-nya. Di apartemen mereka tidak ada pembantu. Ankara hanya memesan makanan mahal di restoran ternama setiap kali mau makan. Namun kali ini Grace mau memasak untuk suaminya.Saat berada di kasir, Grace merasa perutnya sakit. Nyeri, dan sangat menyiksanya.  Grace menahan sakitnya, membayar di kasir lalu berusaha membawa barang belanjaan keluar dari mini market. Barang itu cukup banyak, dan semestinya Ankara membantunya
Read more

Bab 17: First Love

***Cinta pertama adalah seseorang yang pertama kali kita cintai semasa hidup kita. Banyak orang percaya kekuatan cinta pertama. Namun, sebagian orang meragukan hal itu dan meyakini bahwa setiap cinta pertama akan gagal. Ankara Mahendra Orlando mungkin salah satu yang mempercayai cinta pertama. Walaupun sudah lama tidak bertemu dengan wanita itu, Ankara masih menyimpan perasaan cintanya. Jessica masih cinta dalam hidup Ankara"Lama tidak bertemu, Jessica Flowers!" Ankara berseru saat melihat punggung Jessica. Dia menampakkan sisi sombongnya sebagai CEO Bank NYC yang sukses. Dia telah berada di level tertinggi sebagai pebisnis. Jessica menoleh ke arah lelaki itu sambil tersenyum miring. "Kau masih orang yang sama, Ankara!" Jessica menoleh ke arah pria itu. Dia masih mengingat saat Ankara meniggalkannya tanpa alasan. Ankara selalu menampakkan sisi songong setiap kali Jessica bertanya mengenai alasan mereka putus. A
Read more

Bab 18: First Love 2

Ankara mengamati kepergian Paris dan Jessica. Tangannya mengepal setiap kali menyaksikan Jessica terus berada dalam rengkuhan Paris. Ponsel Ankara berdering membuat Ankara berusaha mereda emosinya. "Aku sudah di mini market yang bapak maksud. Di mana nyonya Grace? Aku tidak melihatnya di sini."Ankara melihat sekelilingnya dan di hadapannya supir itu telah menunggu. Ankara mematikan panggilan itu lalu bicara empat mata dengan orang itu. "Bagaimana kau bisa baru datang sekarang?" geram Ankara. Dalam hati dia penasaran ke mana Grace pergi. Betulkah wanita itu akan melahirkan dan Ankara malah membiarkan dia sendirian? Ankara mencemaskan Grace. Dia seharusnya melakukan itu sebelumnya. "Aku sudah mengusahakan datang cepat, Pak." Ankara ingin memukul supir itu namun rasanya percuma. Grace mungkin sudah pulang naik taksi. "Kalau begitu biasakan untuk datang lebih cepat lagi!" Supir itu hanya memandangi Ankara, untuk menghorm
Read more

Bab 19: Pain

***Ketika malam hari tiba, Ankara sudah pulang kerja. Dia melihat kalau Grace sudah ada di apartemen. Supir Ankara telah berhasil menjemput wanita itu. Kecemasan Ankara mereda. Grace tampak baik-baik saja. Ankara kembali memikirkan kebersamaan Jessica dan Paris siang tadi. Semakin dibayangkan semakin hal itu membuat frustrasi.  Ankara kehilangan selera makannya. Dia bahkan tidak menyentuh makan malam buatan Grace. Padahal Grace sudah menyiapkan itu tak peduli keadaan wanita itu sedang tidak baik-baik saja. Apa yang dilakukan Ankara saat ini? Dia lebih memilih menonton televisi dan tak menghiraukan perjuangan sang istri membuat makan malam spesial itu. Dia sedikit pun tak menghargai usaha Grace dalam melayaninya.Ankara sedang menonton berita mengenai harga pasar bisnis Internasional. Nyaris setiap hari nama Orlando Best Bank ada dalam daftar layar TV itu. Kenaikan saham mereka terus naik. Uang terus mengalir dalam rekening pria itu seperti air yang teru
Read more

Bab 20: Fifty shades of Paris

***Jessica terus mengamati bunga mawar merah pemberian Paris. Dia mulai berpikir bagaimana caranya agar bunga itu tetap tumbuh. Jessica menaruh bunga itu ke dalam pot namun tidak yakin apakah bisa tumbuh lebih lama atau tidak. "Kau harus tahu bahwa kau sangat mirip dengan bunga mawar itu," seru Paris saat menyaksikan Jessica tak bisa melepaskan perhatian dari mawar itu. "Maksudmu aku berduri?" Jessica membalasnya dengan gurauan. Paris menunjukkan seringai di wajahnya lalu berkata, "maksudku kau sangat cantik. Kau juga kuat seperti mawar. Aku tidak pernah melihat orang sekuat dirimu." Semua kisah pilu Jessica di masa mudanya menunjukkan betapa dia begitu kuat menjalani kehidupan tanpa orang tua. "Aku juga tidak pernah menemukan orang seromantis dirimu di dunia nyata." Pria romantis kebanyakan ada di dalam cerita novel yang selalu dibaca Jessica. Ternyata wanita itu mampu menemukan satu pria seperti itu
Read more
PREV
123456
...
10
DMCA.com Protection Status