Kimberly mengepalkan kedua tangan. Menahan geram, ia segera pergi dari pintu ruang kerja Bryan. Sialnya, ia berpapasan dengan Leon. Matanya menatap tajam ke arah sahabat Bryan tersebut. "Hai, kakak ipar? Kenapa tidak masuk dan bergabung bersama kami di dalam?" tanya Leon merasa ada yang janggal pada Kimberly. Kimberly menatap kesal. Perempuan cantik itu melenggang begitu saja dan hendak menuju kamarnya, namun tiba-tiba arah tujuannya berubah. Ia kembali mendekati Leon dan menunjuk ke arahnya. "Jangan bawa wanita tidak jelas ke dalam apartemen ini! Mengotori mata dan telinga saja! Rumah ini bukan tempat melampiaskan hasrat. Paham?" bentak Kimberly dengan lantang. Shock, Leon menatap ke kiri dan ke kanan. Jujur, ia sangat bingung dengan keadaan ini. Sempat ia memegangi dadanya karena tiba-tiba mendapat amukan verbal dari Kimberly. 'Ada apa ini? Kenapa mendadak aku dimarahi?' batin Leon. Kimberly
Последнее обновление : 2021-07-07 Читайте больше