Shassy langsung berdiri dari kursinya, ia pun menatap tajam pada wanita yang baru saja menamparnya itu. "Siapa kamu?" tanya Shassy sambil memegangi pipinya yang memerah karena bekas tamparan wanita itu. "Kamu yang siapa?" bentak wanita tersebut. "Berani-beraninya menggangu tunanganku," ujar wanita berbaju merah itu meledak-ledak. 'Jadi mas Raka sudah bertunangan,' batin Shassy sambil menatap Raka dengan heran. Raka pun segera berdiri. "Ray, sudah," ucap Raka dengan tegas. "Tapi Ka, kenapa kamu bertemu dia?" tanya wanita berbaju merah itu dengan suara yang manja. "Ray, dia itu temanku. Dia membicarakan masalah penting denganku, kamu jangan keterlaluan," ujar Raka dengan lembut memberika
Read more