All Chapters of PERSUGIHAN : Chapter 51 - Chapter 60

Pegawai yang kurus itu berdiri dengan tegap dan matanya menatapi para rombongan yang berdesak-desakkan masuk ke dalam ruangan makan sampai saling mendorong dan menjambak satu sama lain demi segera memakan bakso yang baru di hidangkan barusanPegawai yang membawa panci bakso sampai di dorong ke sana kemari karena lautan para anggota partai politik yang seperti orang yang akan melakukan kerusahan saja. Hingga pegawai tersebut sempat menghindar dan beruntungnya tidak terinjak-injak oleh para anggota politik yang bersikap bar-bar.Di dalam ruangan, Lala dan dua pegawai di dorong menjauh oleh para anggota partai yang berlomba-lomba mengambil bakso persugihan yang di masak oleh Herman sampai membuat otak manusia yang mencicipinya menjadi gila seperti itu.“Benar-benar persugihan terhebat yang pernah aku lihat,” batin Lala yang bangga dengan kekuatan ilmu persugihan dukun Joko yang seakan bisa mencuci otak manusia.Di lain pihak, Herman yang mendapatkan uang miliaran. Ia langsung kembali ke l

Rudal Adam masih di dalam inti tubuh Narnia yang masih basah dengan cairan kehangatan .Narnia mengusap pipi Adam, kemudian memberanikan diri mengecup bibir Adam yang tersenyum penuh kepuasan. Adam membalas ciuman bibir Narnia. Ciuman beserta pangutan terus berlanjut hingga nafas keduanya terengah-engah kembali.“Kau menyukainya?” tanya Adam yang membuat Narnia terkejut karena di tanya terlebih dahulu.Narnia mengulum bibirnya dan mengangguk sembari dengan tersenyum lebar.“Malam dan pagi yang terpuas dalam hidupku.”Adam hanya tersenyum tanpa menjawab kata-kata Narnia lagi. kemudian ia melepaskan diri dari Narnia dan kembali berdiri.“Istirahatlah, aku akan pergi beli sarapan pagi untuk kita berdua dan sekaligus mengurus izin untuk tidak kesekolah. Setelah itu kita akan bercinta lagi,” jelas Adam yang membuat wajah Narnia tersipu malu. Narnia segera menarik selimut untuk menutupi tubuh telanjangnya yang masih basah oleh lendir persetubuhan panas barusan. Pelan-pelan kedua mata Narnia

Mendengar apa yang di katakan oleh Ardi, Herman langsung tersenyum puas. Karena ilmu dukun Joko semakin hebat sampai mengubah watak seseorang yang alim hingga menjadi wanita binal seperti itu.“Sepertinya dukun Joko benar-benar ahli,” puji Lala yang ikutan senang dengan perubahan sikap Narnia yang luar biasa.Ardi merasa binggung dengan tingkah kedua orangtuanya yang seakan mendukung Narnia menjadi wanita binal.Mata Herman melihat Ardi yang seakan tidak setuju dengan keputusannya.“Kenapa?” tanya Herman tetiba.“Tidak,” balas Ardi judes dan langsung pergi begitu saja dari dalam rumah dan di tetapi oleh Lala dengan tatapan penuh pertanyaan.“Jangan katakan padaku, Ardi mencintai Narnia?” tanya Lala kepada Herman.“Hmmm, bisa jadi atau tidak. Itu bukan urusanku. Narnia tetap menjadi tumbal untuk perlaris makanan kita,” jawab Herman dengan entengnya.Lala memandangi Herman yang menaiki anak tangga dengan santai. Ia menghela nafas pajang. Berharap Ardi jangan sampai jatuh hati kepada Narn

“Ahhh...” desah Narnia menggerakkan lehernya agar terlepas dari hisapan Ardi.“Tak usah munafik Nar, lue suka kan dengan sentuhan gue?” ucap Ardi yang semakin kencang mengocok dan mengaduk liang inti tubuh Narnia dengan memajukan mundurkan kedua jari. Kemudian, Ardi memutar dan mencubit bagian lunak tersebut.Narnia semakin mengerang dan sedikit berteriak, walau wajahnya sudah ia sembunyikan di balik lekuk leher Ardi. Tapi erangannya sangat kencang, menandakan Narnia sangat menikmati permainan Ardi yang sungguh liar.“Ahhh ahhh ahhha ahhh ahahhh... Ar..udah,” rintih Narnia dengan intinya yang berkedut yang menandakan akan orgasme.Ardi segera menghentikan aktivitas jarinya dan melepaskan pelukkannya.Narnia menatapi Ardi dengan tatapan marah menandakan ia sedang protes kepada Ardi.“Marah? Bukannya katanya ngak mau,” goda Ardi lalu Narnia mengerucutkan bibirnya.Ardi melihat Narnia sangat lucu, sangat manis. Ia langsung mencium bibir Narnia sesat dengan melumatnya.“Ieeehhh...lepasin,”

"Jangan mendesak di sini, nanti ke tahuan yang lain. Soalnya hubungan kita yang akan hemmm.," ucap Adam yang menyentuh bibir basah Narnia dengan jempolnya.Narnia memandang Adam dengan sayu, ia menginginkan sentuhan Adam. Karena Adam tidak menyentuhnya selama seharian ini dan yang melakukannya pasti Ardi yang giat menyentuhnya di mana saja dengan ancaman memperlihatkan video persetubuhan mereka berdua untuk Adam. Yang bisa fatal akhirnya bagi Narnia. Karena ia tidak ingin berpisah dengan Adam."Aku mau jebak orang rumah untuk keluar, kamu bersiap-siap ya. Kita bercinta malam ini sampai puas," bisik Adam di dekat telinga Narnia dengan sebelah tangan sudah masuk ke dalam kaos yang di kenakan oleh Narnia dan menaikkan bra yang membalut kedua dada berisi tersebut. Tangan Adam terus meremas salah satu dada Narnia dan menarik ujungnya dengan gerakan memutar."Ah.." desah Narnia dengan bibir tertahan oleh kecupan Adam. Seakan tahu, Narnia menatapi Adam dengan pandangan bergairah."Aku akan k