Tahun ajaran 2004 sudah dimulai. Kala itu Masa Orientasi Siswa atau yang dikenal dengan MOS masih menjadi ritual pembuka, setiap kali kegiatan belajar mengajar akan berlangsung setelah libur panjang.Berbeda dengan sekarang, MOS bagi siswa baru angkatan tahun dua ribu ke bawah, merupakan salah satu momok yang tak bisa dihindari. Bahkan para wali murid pun ikut merasakan kerepotan, dampak dari kegiatan tersebut. Segala hal yang berkaitan dengan MOS, mampu menjungkir balikan hidup setiap calon siswa menengah atas di mana pun ia berada. Terlebih lagi Mia, seorang anak manja, anak mami, atau apapun sebutannya. Menurut Mia, kegiatan MOS tak ubahnya perundungan yang dilakukan hampir seluruh kaka kelas dengan maksud dan tujuan yang tidak jelas. Sambil merebahkan badannya di kasur, Mia menatap nanar tumpukan barang yang akan ia bawa esok hari. Entah seperti apa wujudnya nanti dengan kaos kaki belang, dan ember rumbai-rumbai di kepalanya. Mia merasa sedikit
Last Updated : 2021-02-12 Read more