All Chapters of Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang Presiden: Chapter 2541 - Chapter 2550

2776 Chapters

Bab 2541

Suzy mengangkat resep yang dibawa Brian dan bertanya, "Kamu yakin ini resepnya?"Brian yang merasakan tatapan membunuh Elizabeth pun segera mengambil resep yang diberikan Suzy dan mencocokkan tulisan tangannya.Setelah beberapa saat, dia ragu-ragu dan berkata, "Tidak, tulisannya berbeda ...."Namun, lembaran yang digunakan untuk mengambil resep obat menghilang secara tiba-tiba sehingga Brian tidak bisa membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah. Brian berbicara dengan hati-hati untuk membela diri, "Nyonya Elizabeth, pasti ada seseorang yang telah mengganti resep obat ini dan menipu aku. Aku tidak mungkin berani meracuni Anda."Elizabeth tidak memedulikan Brian, lalu menoleh ke arah Suzy. Sepertinya perawatan darurat yang diberikan Suzy sangat efektif. Rasa sakit di wajah Elizabeth pun berangsur mereda.Akhirnya, Elizabeth memilih untuk tetap memercayai Suzy. Saat ini, Elizabeth tengah menunggu jawaban Suzy.Suzy sangat percaya diri, dia sama sekali tidak panik saat menghadapi tatapan Eli
last updateLast Updated : 2023-10-08
Read more

Bab 2542

"Bawa dia!" Elizabeth menunjuk pelayan yang berlutut di hadapannya.Langkah Lukito yang tergesa-gesa pun terhenti.Suzy tersenyum melihatnya dan berkata, "Semua sudah diselidiki, pelayan yang meracik obat tadi mengubah resep obatku tanpa izin, dia bermaksud untuk mencelakai Nyonya Elizabeth. Pelayan ini hanya digunakan sebagai kambing hitam. Silakan bawa dia pergi dan periksa juga apakah pelayan tadi masih berada di asrama. Kalau dia tidak berada di asrama, berarti kamu perlu menyelidikinya hingga jelas."Lukito kebingungan mendengar perintah Suzy. Bukankah seharusnya Suzy yang ditangkap? Kenapa malah dia memerintahkan Lukito? Di mata Lukito, Suzy telah melangkahi Elizabeth.Lukito sontak menatap ke arah Elizabeth dengan harapan kalau Elizabeth akan memarahi Suzy. Namun faktanya, Elizabeth malah berkata, "Ikuti perintahnya."Lukito terdiam, dia malah makin kebingungan."Kenapa masih diam saja?" Elizabeth meninggikan suaranya.Lukito tersadar dari lamunan dan menjawab, "Baik, akan seger
last updateLast Updated : 2023-10-08
Read more

Bab 2543

Elizabeth tersenyum misterius. "Kamu berharap aku membebaskanmu?"Sorotan mata Elizabeth tampak dingin, seolah sedang memperingatkan Suzy untuk mengubur keinginan itu."Aku tahu, itu hal yang mustahil." Suzy menunjukkan sikap yang tahu diri. "Sejak diculik ke pulau ini, tampaknya aku akan menghabiskan seluruh hidupku di sini. Tapi ...."Suzy menatap lurus ke arah Elizabeth. "Aku menginginkan sesuatu, sesuatu yang bisa kamu berikan dengan mudah."Elizabeth penasaran. "Apa itu?"Suzy tidak mau menjawabnya. "Aku tidak bisa memberitahumu sekarang."Awalnya Elizabeth ingin memaksa Suzy untuk menjawab, tetapi dia menepis keinginannya sesaat melihat tatapan Suzy. "Baik, semua bisa dibicarakan setelah aku sembuh.""Terima kasih." Suzy tersenyum.Elizabeth membalas senyuman Suzy. "Bukan masalah besar. Kalau kamu bersedia mengikutiku dan setia, begitu ada kesempatan, aku pasti akan membebaskanmu dari tempat ini."Elizabeth melihat nilai di diri Suzy, makanya dia bersedia berusaha lebih keras unt
last updateLast Updated : 2023-10-08
Read more

Bab 2544

Lukito terkejut, senyumannya terlihat canggung. "Nona Suzy, maafkan aku. Aku salah paham kepadamu dan menangkapmu tanpa melakukan penyelidikan secara menyeluruh."Suzy menggelengkan kepalanya. "Baiklah, aku bukan orang yang pendendam. Kita bekerja untuk tuan yang sama, jadi semestinya kita bekerja sama untuk menyelesaikan masalah ini. Bagaimana?"Lukito segera mengangguk. "Anda benar, terima kasih telah memaafkanku."Suzy malas berbasa-basi. "Jika kamu ingin menghindari amukan Nyonya Elizabeth, kamu harus menemukan pelaku yang mencoba meracuninya. Aku memiliki sedikit gambaran mengenai siapa pelakunya, aku akan memberi tahu kamu."Lukito menatap Suzy dengan kagum. Semua pelayan dan tamu yang ada di pulau mengenakan topeng. Bagaimana Suzy dapat mengidentifikasi pelakunya?Namun, ini bukan saat yang tepat untuk bertanya. Yang paling penting adalah menangkap pelakunya secepat mungkin.Lukito bertanya dengan penasaran, "Nona, silakan! Aku akan mendengarkanmu.""Orang itu memiliki perawakan
last updateLast Updated : 2023-10-08
Read more

Bab 2545

Barbie merasa bahwa dirinya telah menyembunyikan identitasnya dengan baik. Dia juga selalu mengenakan topeng kelinci agar tidak ketahuan. Mustahil, tidak mungkin identitasnya dapat diketahui secepat ini.Namun melihat Lukito yang memeriksa para wanita, jelas bahwa mereka sedang mencari Barbie. Hanya ada satu penjelasan, semua rencana Barbie gagal, identitasnya telah terungkap!Siapa yang mengetahui identitas Barbie secepat ini? Hanya ada satu orang ...."Suzy ...." Barbie mengepalkan tangannya dengan erat. Lukito dan rombongannya telah tiba di pantai, tempat para nelayan memilih hasil tangkapan laut.Barang-barang ini dikemas berdasarkan jenis dan kualitasnya, lalu didistribusikan ke berbagai tempat di pulau ini. Tempat ini bau amis, Lukito dan pasukannya tidak menyukai tempat ini. Namun demi menemukan Barbie, mereka tak memiliki pilihan lain.Lukito menutup hidungnya sambil berteriak kepada puluhan nelayan, "Semuanya, berhenti! Bagi para wanita maju ke depan. Tunjukkan dahi dan angka
last updateLast Updated : 2023-10-09
Read more

Bab 2546

"Di mana dia?" tanya Lukito.Wanita itu ketakutan hingga meringkuk, lalu menjawab secara terbata-bata, "Ba-baru pergi .... Beberapa menit yang lalu.""Kejar!" Lukito memerintahkan pengawalnya.Barbie yang melihat dari kejauhan pun tak punya waktu untuk memikirkan kenyataan bahwa Suzy telah membongkar penyamarannya. Barbie langsung berlari secepat mungkin.Sesaat melihat sebuah pintu tebing, Barbie langsung masuk tanpa pikir panjang.Lukito dan anak buahnya mengejar hingga ke bawah tebing, tetapi mereka hanya menemukan sebuah keranjang berisi ikan yang ditinggalkan di balik batu karang. Hanya saja, tidak ada tanda-tanda keberadaan manusia. Salah satu pengawal bertanya, "Pak, apakah wanita itu melompat ke laut?"Sebelum pengawal tersebut menyelesaikan ucapannya, Lukito langsung memukul kepala pengawalnya. "Lau tini penuh batu karang, ombaknya besar dan arusnya kuat. Kalau melompat yang ada malah mati. Aku yakin, wanita itu tidak mungkin bunuh diri."Seorang pengawal lain menunjuk ke arah
last updateLast Updated : 2023-10-09
Read more

Bab 2547

Suzy berbalik dan berjalan dengan tenang. Sesaat membalikkan badan, Suzy tersenyum kecil dan penuh makna.Upaya Barbie untuk mencelakai Elizabeth berhasil digagalkan. Sebenarnya, tindakan Barbie justru membantu Suzy untuk mendapatkan kepercayaan Elizabeth.Selain itu, Lukito juga jadi bertekuk lutut dan berpihak kepada Suzy. Hanya saja, Lukito tidak sepenuhnya dapat dipercaya. Kesetiaannya kepada orang selalu berubah-ubah. Jadi, Suzy tetap harus mewaspadainya.....Tiga hari kemudian. Setelah dirawat secara intensif, semua bercak merah di wajah Elizabeth telah menghilang. Tak hanya itu, kulitnya bahkan lebih mulus dan kencang daripada sebelumnya."Wajahku sangat mulus. Suzy, kamu benar-benar hebat!" Elizabeth memuji Suzy sambil becermin.Elizabeth sangat puas dengan kemajuan kulit wajahnya.Suzy tersenyum tanpa banyak berbicara. "Aku bisa menyembuhkan wajahmu dalam waktu satu bulan.""Satu bulan?" Elizabeth terkejut. Dia meletakkan cerminnya, lalu menggenggam pundak Suzy dan bertanya,
last updateLast Updated : 2023-10-09
Read more

Bab 2548

Elizabeth berpikir, lalu menjawab, "Yang kamu katakan memang masuk akal, tapi ....""Kenapa kamu begitu bersemangat untuk menyenangkanku? Apakah ada sesuatu yang kamu inginkan?" Sorotan mata Elizabeth tampak tajam.Akhirnya, pertanyaan ini diajukan. Suzy telah menyiapkan kalimat yang ingin diucapkan, tetapi dia berpura-pura dan berkata, "Aku ... tidak berani berbohong. Aku memang ingin meminta bantuan.""Hem, sudah kuduga." Elizabeth bertanya dengan dingin, "Katakan, ada apa?""Begini .... Sejak merawatmu, beberapa pekerjaan di laboratorium jadi terhenti dan mengalami beberapa kesulitan. Kalau aku tidak dapat mengembangkan obat yang diminta dalam jangka waktu yang telah ditentukan, mereka akan menghabisiku," Suzy berbicara sambil memasang ekspresi ketakutan.Setelah mendengarnya, Elizabeth menghela napas lega dan menjawab dengan acuh, "Aku pikir adalah hal lain, ternyata cuma ini? Kamu ingin memintaku untuk memohon belas kasihan? Tenang saja, setelah kamu menyembuhkan wajahku, aku past
last updateLast Updated : 2023-10-09
Read more

Bab 2549

Cahaya matahari pagi menyinari permukaan laut.Di dalam kamar yang gelap dan tertutup rapat, Suzy bangun seperti biasanya. Dia bangun dengan suasana hati yang bersemangat.Suzy melompat dari tempat tidur, mandi, dan berganti pakaian. Setelah semuanya selesai, dia membuka jendela kecil tempat makanan disajikan untuk mengambil sarapan hari itu.Kemudian Suzy meletakkan makanannya ke atas meja kecil dan menyantapnya dengan tenang. Setelah selesai makan, Suzy mengembalikan piring makanan ke tempat penyajian.Suzy merapikan diri dan bersiap-siap untuk pergi menemui Elizabeth. Suzy meraih gelang tangan yang terbuat dari cangkang kerang sambil berbicara dalam hati, "Welly, kuatkan Ibu! Ibu akan menyelamatkan Ayah. Kita pasti akan segera berkumpul kembali."Suzy bangkit berdiri, lalu menarik napas panjang dan beranjak meninggalkan kamarnya. Suzy melangkah keluar saat pintu besi laboratorium terbuka secara perlahan-lahan.Pertama-tama, Suzy pergi menyiapkan ramuan obat untuk Elizabeth. Di tenga
last updateLast Updated : 2023-10-10
Read more

Bab 2550

Di belakang Elizabeth dan Suzy, terdapat belasan pengawal yang terbagi menjadi dua barisan. Mereka berjalan di belakang untuk melindungi Elizabeth dan Suzy hingga tiba di arena.....Arena berbentuk seperti tenda raksasa.Di atas sana, terdapat sebuah lampu raksasa yang terdiri dari ratusan lampu kecil. Ketika dinyalakan, arena yang gelap pun menjadi terang.Di bawah lampu besar, terdapat panggung berbentuk bulat yang ditutupi oleh sebuah sangkar besi besar berbentuk persegi empat.Setiap tiang di sangkar besi sangatlah tebal dan mengeluarkan kilauan dingin khas logam.Hanya terdapat satu pintu masuk dan keluar di sangkar tersebut. Pintu tersebut dikunci dengan menggunakan gembok yang besar dan berat.Setelah memasuki sangkar, hanya terdapat satu jalan keluar, yaitu dengan mengalahkan lawan untuk bertahan hidup.Begitu memasuki sangkar itu, tidak ada jalan keluar lain, kecuali dengan mengalahkan lawan untuk bertahan hidup. Ini seperti pertempuran binatang terjebak.Suzy mengalihkan pan
last updateLast Updated : 2023-10-10
Read more
PREV
1
...
253254255256257
...
278
DMCA.com Protection Status