Jovan menarik napas panjang dan dalam, “Pak Sardi?” Dia menyurungkan tangan kepada lelaki cukup tua. Setidaknya penampilannya terlihat seperti tua. Rambutnya sudah banyak yang putih dari pada yang hitam. “Iya, Pak.” Yang dipanggil Sardi tersenyum ramah menyambut tangan Jovan. “Jadi istri saya ditemukan di dalam bak pick up punya Bapak?” “Iya, Pak,” jawab Sardi. “Lalu Bapak?” tanya Jovan pada lelaki lain yang duduk di sisi Sardi. “Saya Anwar. Teman Sardi.” Anwar menyurungkan tangan. “Bapak sama Ibu?” Jovan bertanya bersalaman kepada lelaki dan perempuan saling berdampingan berdiri bersebelahan. “Saya Marfan, dia Sari istri saya.” “Mari, silakan duduk.” Jovan mempersilakan para tamunya duduk. Sardi mengedarkan pandanga
Read more