Share

20

Senyum langsung hilang dari wajah Xue Yao. Ia juga merasa bingung. Baju pengantin, kamar pengantin, makanan dan minuman, bahkan pendamping pernikahan juga sudah disiapkan oleh Xue Ling, tapi Xue Yao tidak melihat gadis itu sama sekali. Tiba-tiba satu kesadaran terbentuk dalam dirinya. Ia ingat, sejak kemarin Xue Ling bertingkah tidak seperti biasanya. Tidak—salah, sejak ia kembali, Xue Ling menjadi pendiam.

Tadi pagi, saat ia mencari gadis itu, ia melihat selimut terlipat rapi di samping botol minuman di depan abu api unggun yang masih hangat di halaman belakang rumahnya. Ia tidak begitu memperhatikan karena ia merasa tidak ada yang aneh.

Apakah racun dinginnya kembali?  Kalau diingat-ingat kembali, Xue Ling sudah tidak pernah mengeluh kedinginan padanya.

Lalu payung hitam yang tidak berada di tempatnya.

Rasa ketakutan tiba-tiba merayap naik dalam diri Xue Yao.

Ia menepis tangan Tuan Chou, tangannya bergerak melepas baju pengantin yang s

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status