Share

Ulang Tahun [3]

Ji Hwan menatap pintu restoran yang terbuat dari kaca dan memungkinkannya leluasa memandang ke luar. Amara sudah telat nyaris dua puluh menit. Dia sama sekali tidak tahu apakah terlambat merupakan kebiasaan Amara. Menyabarkan diri, Ji Hwan tetap bertahan di tempat duduknya.

Ada keinginan untuk menghubungi Amara via telepon. Atau berkirim pesan lewat aplikasi WhatsApp. Ji Hwan menyimpan nomor ponsel gadis itu. Akan tetapi, dia tahu bahwa Amara tak sama dengan gadis-gadis lain. Jika dia salah langkah, bisa-bisa Amara malah makin menjauh dan membencinya.

Ji Hwan tidak tahu apa yang sudah dialami Amara seputar lawan jenis. Namun dia bisa menebak bahwa gadis itu pernah melewati pengalaman traumatis yang membuatnya begitu kaku dan waspada saat berada di depan kaum adam. Seharusnya, dia menjauh dari gadis itu. Akan tetapi, perasaannya tak bisa dibohongi atau dikendalikan. Dia sangat menyukai Amara dan bertekad tak akan mundur sebelum berusaha mati-matian.

“Kamu a

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status