Share

Would You Be Mine?

Sudah sejak tadi Angel menunjukkan muka masam. Lebih tepatnya sejak mereka keluar dari taman Shinjuku Gyoen. Dan Davin tidak tahu apa yang membuat Angel berubah tiba-tiba. Seperti ada yang merenggut kebahagiaannya secara mendadak. Sialnya lagi setiap ditanya Angel selalu bilang tidak apa-apa. Bagaimana Davin tidak bingung kalau begini caranya.

“Ngel, kita beli kimono dulu ya?” ujar Davin saat mereka akan bertolak ke Shibuya.

“Aku nggak suka pake kimono,” sahut Angel kepedean. Dia menyangka kalau Davin akan membelikan pakaian tradisional Jepang itu untuknya.

Sayangnya Davin yang tidak peka malah berbicara terlalu jujur yang membuat Angel bertambah jengkel.

“Ngel, bukan buat kamu kimononya, tapi untuk Vivian. Dia nitip beli sama aku.”

“Oh…” Angel melipat muka sehingga terlihat semakin kusut.

“Ngel, menurut kamu bagusnya yang mana? Kalian kan sama-sama perempuan, pastinya tahu dong mana yang bagus. Kali aja selera kamu dan Vivian sama.”

Angel mendengkus kesal. Di dalam hati dia mengump
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status