Share

Bab 115

"Selamat atas pernikahanmu, Alina." Ucapnya sambil mengulurkan tangan.

"Anda mengenalku?" Aku langsung mengerutkan kening.

"Tentu saja."

"Ehm, terima kasih. Maaf, apa kita pernah bertemu sebelumnya?" Refleks aku langsung bertanya padanya.

****

Wanita itu mengulas senyum tipis lalu menaikkan salah satu sudut bibirnya. Entah mengapa, aku merasa tatapan matanya begitu dingin. Seakan berbeda dengan sikapnya yang ia tunjukkan saat ini.

Mengenakan kebaya modern yang dipadukan dengan rok panjang, ditambah set perhiasan berlian yang menempel di tubuhnya membuat wanita itu terlihat berkelas. Meski kutaksir usianya sudah menginjak angka lima puluhan.

Berulang kali ku coba mengingat wajahnya, aku yakin benar benar pernah mengenalnya. Namun, meskipun aku bersikeras, tetap saja memori ku begitu lemah untuk mengingatnya.

"Kau lupa padaku, padahal dulu kita pernah bertemu." Ucapnya.

"Benarkah?"gumamku langsung melirik ke arah Mas Reyhan. Raut wajah lelakiku itu masih nampak tegang, meski memaksakan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status