Share

#BAB 30

Seluruh pria di studio latihan pribadi Bumantara Band termenung setelah mendengar penuturan Tiffany soal perkataan Lauren padanya tadi malam. Sama seperti Satria, mereka semua pun tidak habis pikir dengan ucapan Lauren yang begitu kasar itu.

Bahkan, mereka pun tidak menyangka bahwa selama ini Lauren telah memendam kebencian dan perasaan dendam kepada Tiffany. Tadinya mereka pikir bahwa sikap Lauren yang kerap sentimen pada hubungan gelap Tiffany dan Satria itu hanya sebatas tindakan rasional dari seorang manajer, namun ternyata lebih dari itu.

“Apa jangan-jangan ... waktu nyokap gua dateng ke restoran lu, itu ulah si Lauren?” duga Satria, sambil membelai kepala Tiffany yang kini tengah nyaman bersandar pada dada bidangnya.

Tiffany terperangah. Ia menarik tubuhnya dari Satria dan menoleh pada pria itu dengan tatapan yang bingung.

“M—maksudnya, dia yang udah sengaja bawa ibu lo ke tempat gue?”

Satria terdiam sejenak dengan pikirannya, sebelum akhirnya ia mengangguk mengiyakan pertan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status