Share

Part 122 Situasi Sulit 1

Waktu yang Hilang

- Sebuah Pilihan

Saga meletakkan kotak kembali ke tempatnya. Nanti saja ditanyakan kalau Melati sudah kembali ke Jogja. Atau pas ketika mereka sedang telepon.

Tatapannya beralih pada sudut ruangan. Di sana menumpuk beberapa perlengkapan bayi yang telah disiapkannya bersama Melati jauh-jauh hari. Ternyata jagoan mereka tidak mau lahir di Jogja.

Setelah berganti celana, Saga menjatuhkan diri di pembaringan. Tidak menunggu lama ia langsung terlelap. Bahkan dia lupa kalau telah disiapkan kopi di meja televisi oleh Mbak Harti. Capek di perjalanan, lelah juga begadang tiap malam menemani si baby yang melek hingga menjelang pagi. Walaupun tidak rewel, tapi Saga tidak tega membiarkan anaknya begadang sendirian.

Sementara Melati yang lelah, tetap tidur dan terbangun jika Shaka minta ASI.

***LS***

"Nduk Moana, itu udah dijemput sama papa," teriak Budhe Tami yang duduk di teras sambil menunggui baby Shaka yang tidur di stroller-nya. Stroller yang dibelikan oleh Bu Benowo keti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Elfa Aryani
spt dugaan ku... pasti pilihan jatuh ke tini
goodnovel comment avatar
Erni Erniati
mungkin benar cuma Tini yg bisa Nerima Akbar dengan segala carut marut keluarga itu
goodnovel comment avatar
Dwi Utami
next g pake lama....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status