Share

206-HASIL

“Hmmmmm, dari logatnya sih Akang mah masih orang sekitaran sini, emang ada masalah apa Kang ampe Akang bawa gegembolan gitu.,” Katanya sambil menunjuk ke arah tas carrier yang aku bawa dan aku simpan di atas motor.

“Ya rumit sih Kang, susah untuk dihadapi, jadi ya cara terbaik mungkin menjauhi masalah itu dan menghilang dan dilupakan, ” Kataku sambil menyeruput kopi lagi.

Wusss

Angin dari samudra luas rupanya sampai ke warung tempat ku beristirahat sementara di pinggir jalan ini, karena tak jauh dari tempatku duduk hanya 200 meter ke arah selatan. Itu sudah terhubung ke samudra selatan yang sangat luas dan membentang seperti tak berujung.

“Yah sabenerna mah sih Kang, kalau menurut ku yang tukang warung kecil ini, kalau ada masalah itu harus dihadapi, seberat apapun itu, karena kalau tidak, mau sampai kapan pun Akang pergi, tetap saja tidak akan menyelesaikan masalah. ”

“Malah nanti masalah yang ada malah makin numpuk dan numpuk,” Kata tukang w

pujangga manik

terima kasih sudah menjadi pembaca setia warung tengah malam kemungkinan saya hanya bisa upload 1 bab terlebih dahulu sampe dengan waktu yang tidak bisa aya tentukan karena keluarga saat ini sedang sakit ketika saya baru selesai pulih, jadi waktu yang ada saya habiskan untuk jaga keluarga terlebih dahulu tetap kasih vote dan komen ya agar saya masih tetap semangat nulis dan bisa tetap upload setiap harinya terima kasih

| 4
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status