Share

Bab 117

Bab 117

"Rangga!" Aku cepat menatik tangan pria itu.

"Apa? Kau nampak cemas. Katakan padaku apa yang kamu cemaskan?"

"Tolong jangan campuri urusanku terlalu dalam, Rangga! Untuk apa kau ingin menyelesaikan masalah itu jika tujuanmu hanya untuk membalaskan dendam atas perkataan mertua dan ipar-iparku padaku dulu?"

Rangga berbalik dan menatapku dalam.

"Sejak dulu aku tahu jika perkataan mereka adalah sebuah hal yang menyakitkan untukmu. Dan seandainya saja kamu tahu, bawa apapun yang dilakukan oleh orang-orang yang bisa menyakiti hatimu, itu akan menyakitiku juga. Aku harap kau paham. Jadi jangan mencegahku lagi!"

Astaga. Mengapa dia begitu peduli dengan masalahku.

Ya Tuhan, pria ini sangat sulit untuk kutebak.

"Rangga tolong, demi perasaanmu janganlah bertindak terlalu jauh. Aku bukanlah sosok yang sempurna. Jadi jangan lakukan sesuatu demi aku. Ataupun demi putriku Karena sesuatu yang kau lakukan, Aku takut itu akan membahayakan dirimu sendiri. Kalau kau merasa perlu dan harus menolon
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status