Share

Bab 125

Bab 125

Pria dihadapanku ini menatapku. Baru saja dia membuat marahku naik karena gara-gara mengatakan kata-kata "calon suami" padaku.

Aku ini tidak mempunyai calon suami, jangankan calon suami punya kekasih pun tidak. Jadi bagaimana bisa dia mengatakan seolah-olah aku ini akan segera menikah. Berbicara sembarangan saja.

Aku memang terlalu sensitif apabila mendengar dia membicarakan soal pasangan hidup.

Huuft!

"Aku pikir aku tidak akan mau nikah lagi jadi jangan sebut kata-kata itu lagi! Aku tak suka mendengarnya!" cetusku kemudian. Aku ingin dia tahu bila aku benar-benar tak suka dengan tema obrolan seperti demikian.

"Apa? Kamu bilang tidak akan menikah lagi?" Dia kembali menatapku.

"Kalau kamu sudah mendengar seharusnya kamu tidak usah bertanya lagi!" Aku menanggapi.

"Tidak boleh berkata seperti itu, Rika! Di umurmu yang masih muda dan masih energik, siapa tahu Tuhan masih akan menakdirkan seorang jodoh untukmu? Kalau Tuhan menakdirkan begitu, apa mungkin kamu akan menolaknya?" d
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
dianrahmat
huuuhh... bertele-tele .... skip skip skiiipp... untung dpt potongan 30%
goodnovel comment avatar
Susmala Dewi
cerita ya berbelit² kayak sinetron ikan terbang... tar ending ya biasa² aja jadi mls mau ngebaca
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status