Share

Kemarahan Damian

Aku terus saja memperhatikan siapa laki-laki yang masuk ke dalam kamar Sari, apalagi dia terlihat begitu lama di kamar asisten rumah tanggaku dan keluar setelah hampir setengah jam dari dalam sana sambil mengancing kemeja.

Namun sayang. Wajah si lelaki tidak bisa dikenali, karena dia mengenakan topeng. Sepertinya aku harus menyelidiki dan melaporkan kejadian ini ke polisi.

Ah, andai saja kemarin tidak langsung terbakar emosi dan membiarkan Sari pergi, mungkin masalahnya tidak akan serumit ini. Aku bisa memecahkan masalah karena bisa terus menggali informasi dari perempuan itu.

Krieeett ....

Menoleh ke arah pintu. Aku mengernyitkan dahi ketika melihat Bang Damian masuk ke dalam kamarku, hanya mengenakan celana pendek serta kaus ketat sehingga menampakkan tubuh kekarnya.

"Belum tidur? Erlang ke mana?" tanya lelaki itu sambil berjalan mendekat dan menarik kursi di sebelahku untuk dia mengenyakkan bokong.

"Belum, Bang. Lagi liat rekaman CCTV di rumah!" jawabku agak risi ketika dia terus m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status