Share

Bab 200

Saat dia berbicara dengan penuh semangat, suara tertawa mengejek David kembali terdengar.

Kali ini, tanpa menunggu Sandi kumat, David dengan tidak bisa menahan diri untuk tidak tertawa berkata, “Maaf, aku tidak bermaksud memotong pembicaraanmu. Aku benar-benar tidak bisa menahannya……”

“Bocah, aku sudah lama bersabar padamu!” kata Sandi dengan wajah ganas.

“Itu, aku ingin mengoreksi dirimu sejenak.”

David dengan canggung berkata, “Pertama, di rumah Presdir David tidak ada 18 pelayan wanita. Meskipun dia adalah pria normal, tapi bukan berarti dia adalah pria mesum.”

“Ke dua, toilet di rumahnya juga bukan terbuat dari emas murni. Meskipun dia kaya, tapi bukan berarti seleranya ketinggalan zaman dan merupakan orang kaya baru.”

“Ke tiga, Presdir David juga tidak punya 8 orang istri. Kenyataannya, hingga saat ini dia hanya punya satu istri yang sah secara hukum.”

David berhenti sejenak dan dengan wajah serius berkata, “Terakhir, Presdir David juga tidak pernah minum denganmu, apalagi ingi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status