Share

Bab 546

Felix mengangguk dengan kebingungan, lalu membalas, “Maaf, aku sungguh tidak ingat lagi. Jadi ada urusan apa kamu datang kemari?”

“Aku baru pulang dari jalan-jalan. Ini aku bawakan sedikit kue kering dan alkohol untukmu. Mohon Tuan Felix bisa menerimanya.”

Kali ini Felix semakin kebingungan lagi. Apa-apaan ini?

Tetangga ramah-tamah memang sering dijumpai, tapi Felix tidak pernah bertemu dengan tetangga seramah ini. Buah tangan yang diberikannya itu bahkan mencapai puluhan juta?

“Emm … Tuan Jenson, kalau ada masalah, kamu bisa terus terang saja. Kamu … kamu sudah membingungkanku!”

“Kalau begitu, aku tidak bertele-tele lagi. Anjing Samoyed-ku beruntung bisa mempunyai anak dari anjing super kamu. Hanya saja anak anjingnya hanya dianggap sebagai anjing biasa. Bagaimanapun anak anjing itu juga termasuk anjing super, ‘kan? Jadi aku ingin minta izin sama Tuan Felix, aku ingin melakukan tes DNA anjing super Tuan Felix dengan anak anjing itu!”

Begitu ucapan dilontarkan, Felix baru ingat dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status