Beranda / CEO / Tuan Presdir, Jangan Kejar Aku! / Bab 52. Berat di tinggal

Share

Bab 52. Berat di tinggal

Azka pun mendekatkan badannya ke sang istri, dan dia berbicara di dekat telinga Nilam.

"Dia mau datang tapi ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi, dia tak ingin kau ada kamera, dia tidak ingin identitasnya terbongkar." bisik Azka.

Padahal dokumentasi sangatlah do perlukan karena bisa mendongkrak elektabilitas personal di hadapan publik.

Dan Nilam pun menepuk lengan suaminya, sebagai bentuk rasa pedulinya kepada suaminya untuk lebih sabar,

Nilam menyadari jika Vania masih memiliki rasa dendam yang kuat di hatinya,

Dan Nilam memberi instruksi jika akan berusaha untuk membujuk Vania bisa ikut berpartisipasi dalam acara tersebut, mengingat Vania adalah seorang desainer yang misterius, sehingga ada beberapa kalangan atas yang ingin mengetahui siapakah dia sesungguhnya.

Rapat pun selesai...

Azka dan Nilam melanjutkan pekerjaannya masing-masing. Mereka keluar dari ruang rapat sambil berjalan beriringan. "Untuk masalah itu kita bicarakan di rumah, aku harus pergi dulu ya." seru Azka samb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status