Share

Cara Efektif Menumbuhkan Semangat

"Syutttt … jangan menangis, Sweetheart."

"Aku menginginkanmu, aku sangat menginginkanmu," ucap Zein hangat. Dia mengganti posisi, duduk di kursi Zahra sedangkan istrinya ia dudukkan di atas pangkuannya.

"Menginginkan Zahra Aurelia." Zahra meralat.

"Berdamai." Zein berkata serak, menatap dalam pada istrinya. Dengan penuh kasih sayang, Zein mengusap air mata sang istri.

Zahra mengerutkan kening, tak padam dengan ucapan suaminya. "Hah?"

"Zahra Aurelia adalah kau sendiri. Berdamai dengan dirimu, terima semua yang telah terjadi," ucap Zein, beralih mengusap pucuk kepala Zahra.

Sebisa mungkin Zein melakukan sentuhan-sentuhan hangat untuk menenangkan istrinya yang sedang berperang dengan diri sendiri. Zein tak menyangka hal ini akan terjadi, amnesia yang istrinya alami membuat Zahra bertengkar dengan diri sendiri.

"Tapi …-" Mata Zahra kembali memanas, bulir kristal telah berkumpul di pelupuk, "tapi … kalian tidak menerima ku yang seperti ini. Kalian terus menekanku supaya seperti Zahra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
nor Ain
dikuliti aja deana2 ni boleh ngak sih.. risih banget. emang laki yg d sukai juga ngk suka sama dy..apalgi mahu dikejar sih.. ihhhh.gnggu aja manis2 nya zein sama zahra... aishhhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status