Share

8. 720 Hari Dalam Kesia-siaan

Laura tak menjawab panggilan Jake, tidak juga untuk menoleh ke belakang untuk beberapa saat.

“Ada apa?” tanya Laura, menahan suara seraknya agar tak gemetar. “Kenapa kamu mengikutiku?”

“Kamu lupa dengan obatmu,” jawab Jake setelah menarik tangannya dari bahu Laura. “Tania sudah menyiapkannya tadi, ini aku bawakan ke sini.”

“Aku bisa meminumnya nanti. Taruh saja di atas meja!” tunjuk Laura sekilas pada meja yang tak jauh dari ranjang.

Laura tidak menengok pada Jake sama sekali karena ia tak yakin darah yang ada di hidungnya tadi apakah masih tertinggal ataukah sudah hilang.

‘Kenapa dia tidak cepat keluar?’ tanya Laura kesal pada Jake yang malah berdiri terpaku di belakangnya. Dan diamnya itu terasa mengganggu.

“Ada lagi yang ingin kamu katakan?”

Laura menoleh pada Jake, hanya menunjukkan sebagian kecil sisi samping wajahnya, untuk memastikan pria itu masih berdiri di belakangnya.

“Tidak ada.”

“Bisakah kamu meninggalkan aku sendirian?”

Jake mendengus kesal, sepertinya karena tak ingin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Juli Ani
mangkanya jake turun kan ego mu
goodnovel comment avatar
Eva
Disambut salah nggak disambut salah. Mungkin harusnya disambit aja tuh si Jake...
goodnovel comment avatar
Dwi Nur Fatimah
biar rasa... br di cuekin bbrpa hr aja udh snewen kamu jake. Cemana jd Laura wehh. agak lain memang lelaki 1 ini yaa sampe² pengen tak siram kopi panas lho saking gemeshhh nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status