Share

Bab 830

"Jangan!" teriak ibu Davin. Dia menghampiri Satya dan menamparnya dengan kuat. Kemudian, dia merebut pisau, lalu memeluknya dengan erat dan meneruskan sembari menangis, "Kalau Davin masih hidup, dia nggak akan berbuat seperti ini! Davin itu orang yang baik. Dia nggak akan meminta orang lain untuk memotong 3 jari ... dia nggak akan tega!"

"Davin hanya akan menjaga anaknya agar bisa tumbuh dengan sehat. Apa gunanya memotong 3 jari untuk membalas dendam? Davin nggak akan hidup kembali. Cucuku juga nggak bisa diselamatkan," lanjut ibu Davin. Dia berlutut dan berbicara lagi, "Aku mohon kepada kalian, lakukan pencocokan untuk Alaia. Anggap saja demi Davin. Biarkan anaknya hidup."

Ibu Davin menambahkan, "Aku dan ayahnya Davin sudah tua. Untuk apa lagi kami terus menyimpan dendam? Kita harus melihat ke depan."

Ibu Davin bersujud kepada semua orang. Usianya sudah tua, jadi kesehatannya kurang baik. Kala ini, tubuhnya gemetaran saat angin berembus. Dia terlihat kasihan.

Hati semua orang pun lulu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status