Share

Bab 188

Author: Bulu Tertiup Angin
last update Last Updated: 2024-02-06 18:00:00
Annika tersenyum getir dengan bibirnya yang gemetar, lalu berkata, "Zakki, kalau kamu begitu sayang dia, kamu bisa menikahinya!"

Jari Annika tampak menyentuh sesuatu, itu adalah sebuah botol kecil. Zakki berjalan mendekat dan mengangkat tangannya dengan lembut. Itu ternyata adalah pil kontrasepsi.

Zakki pun menatap istrinya. Sementara itu, Annika juga memandangnya dan berkata dengan nada dingin, "Semalam, kamu nggak pakai kondom. Jadi, aku memilih untuk minum obat, apa ada masalah dengan itu?"

Zakki menjawab dengan ekspresi datar, "Sama sekali nggak ada!"

Usai berkata demikian, Zakki berbalik dan pergi. Ketika melewati Shilla, wanita itu memanggil sambil terisak lembut, "Pak Zakki!"

Zakki pun menunduk dan melihat darah yang mengalir di dahinya. Dia memerintahkan para staf medis di luar pintu, "Obati lukanya! Jangan sampai berbekas, bakal kelihatan jelek ketika dia sudah meninggal!"

Pria itu meninggalkan kamar pasien dan berjalan di sepanjang lorong. Kata-kata Annika terus terngiang di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Septiana Ika Indrawati
sakit banget jadi annika
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 189

    Di pagi yang cerah, Zakki menerima telepon dari rumah sakit. Dokter utama Shilla memberitahunya, "Semalam, Nona Shilla merasa agak nggak nyaman. Setelah kami berusaha keras, kondisinya sudah membaik sekarang. Tentu saja, ini berkat usaha semua staf medis di rumah sakit, bukan jasaku seorang diri."Zakki bersandar di sofa sambil memijat pelipisnya. Mendengar laporan itu, dia malah bertanya, "Gimana dengan Annika? Dia demam lagi, nggak?"Dokter berbicara dengan ragu-ragu. Zakki pun duduk dengan tegak, lalu bertanya, "Ada apa dengannya?"Dokter itu sangat terkejut. Mungkinkah dia telah salah membuat penilaian? Orang yang sebenarnya dipedulikan oleh Zakki bukanlah Shilla, melainkan istrinya?Dokter itu tidak berani menyembunyikan lagi sehingga menjelaskan, "Kemarin sore, Nyonya Ruslan mulai demam lagi, tapi dokter dan perawat di rumah sakit nggak cukup .... Untungnya, ada pembantu vila yang terampil. Dia bantu menurunkan suhu tubuh Nyonya Ruslan dengan mengelap tubuhnya. Sekarang, suhunya

    Last Updated : 2024-02-07
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 190

    Zakki merasa tenggorokannya sedikit tercekik. Padahal, ketika mengejar Annika kembali, dia menginginkan kehidupan seperti ini. Dia memang ingin Annika memperlakukannya dengan cara seperti ini .... Namun, pada akhirnya, Annika hanya mendapatkan penghinaan darinya. Dia memohon kepada Annika untuk memberinya kesempatan lagi.Saat ini, Annika melihat sepasang cufflink itu dengan ekspresi linglung. Sepasang cufflink ini adalah bukti bahwa dia pernah mencintai Zakki lagi, juga bukti kebodohannya. Ketika membelinya, suasana hati Annika sangat gembira ... tetapi ketika dia ditekan oleh Zakki di meja, dia merasa begitu terhina.Annika pun berkata dengan nada lembut yang samar, "Nggak akan lagi. Nggak akan terjadi lagi. Zakki, kita cukup sampai di sini saja!" Meskipun masih sakit, dia tetap merapikan barang-barangnya dan hendak pergi.Sania pergi untuk mengurus prosedurnya. Berhubung tidak ada orang lain di kamar pasien, Annika pun melepaskan baju pasien dan pakaian dalamnya. Dia pernah berkata

    Last Updated : 2024-02-08
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 191

    Zakki berlutut di tanah sambil memeluk Annika. Tubuh Annika berlumuran darah sehingga tangan Zakki ternodai darah Annika. Zakki memanggil nama Annika dengan suara bergetar, tetapi Annika tidak bisa mendengarnya lagi.Mata Annika terpejam dan tubuhnya melemah. Semua perasaan Annika kepada Zakki pun perlahan menghilang. Air mata Annika mengalir dan hati Zakki terasa sakit ........Dokter terus keluar masuk di ruang UGD Rumah Sakit Ruslan. Sementara itu, Zakki berdiri di depan pintu ruang operasi sambil memandang lampu di koridor.Ucapan dokter bedah terus terngiang-ngiang di benak Zakki. "Sebaiknya Pak Zakki persiapkan mental, tulang lengan kiri Nyonya Ruslan remuk. Kelak, mungkin Nyonya Ruslan nggak bisa melakukan sesuatu yang terlalu rumit lagi."Apa maksudnya Annika tidak bisa bermain biola lagi? Jelas-jelas Annika masih diselamatkan, kenapa dokter sudah memvonis kemungkinan terburuk? Zakki tidak berani memikirkan bagaimana keadaan Annika setelah sadar nanti.Zakki menelepon dengan e

    Last Updated : 2024-02-09
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 192

    Zakki mundur. Annika berucap dengan bibir bergetar, "Jangan desak aku untuk mencelakai kekasihmu!"Zakki menelan ludah. Setelah beberapa saat, Zakki menjelaskan, "Waktu itu, aku pikir kamu bisa menghindar. Aku nggak menyukainya. Di hatiku ...."Zakki tidak melanjutkan ucapannya. Sejujurnya, dia ingin mengatakan bahwa orang yang disukainya adalah Annika dan dia sama sekali tidak menyukai Shilla. Namun, pada saat-saat genting, Zakki malah melindungi Shilla, bukan Annika.Zakki berjalan keluar dari kamar dengan putus asa. Dia tahu bahwa hubungannya dengan Annika sudah berakhir. Mereka tidak mungkin bersama lagi.Tatapan Annika saat melihat Zakki sangat dingin, bahkan Annika tampak membenci Zakki. Mana mungkin Annika tidak membenci Zakki? Ketika Annika hampir mewujudkan mimpinya dalam bermusik, Zakki mengorbankan Annika demi menyelamatkan Shilla.Malam itu, Annika mengatakan bahwa Zakki tidak tahu caranya mencintai seseorang. Zakki yang marah pun menyakiti Annika. Sekarang, Zakki mengabaik

    Last Updated : 2024-02-10
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 193

    Annika terluka parah. Selain lengannya, sekujur tubuh Annika dipenuhi dengan luka. Annika harus dirawat oleh orang lain, tetapi dia tidak memedulikan Zakki.Annika tidak mau berbicara dengan Zakki. Saat Zakki menyuapinya, Annika juga tidak mau makan. Bahkan, Annika tidak mengizinkan Zakki menyeka tubuhnya. Tampaknya, Annika sangat membenci Zakki.Zakki memandang makanan yang jatuh di lantai untuk beberapa saat, lalu menatap Annika sembari bertanya, "Apa yang kamu inginkan? Kamu mau bercerai sekarang?"Annika terdiam sebentar. Kemudian, dia menyahut, "Aku mau pindah rumah sakit dan ... bercerai."Zakki menatap Annika lekat-lekat. Suster berjalan masuk, lalu membereskan makanan yang jatuh itu. Setelah selesai, suster tidak berani berbicara dan langsung pergi.Zakki berjalan ke depan jendela dan berdiri membelakangi Annika. Zakki yang memakai kemeja putih dan celana panjang hitam sangat tampan. Setelah beberapa saat, Zakki berjalan keluar dari kamar.Satu jam kemudian, Shinta diantar ke r

    Last Updated : 2024-02-11
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 194

    Shinta meletakkan sebuah kunci di atas meja. Dia bahkan tersenyum sopan saat berbicara, "Sebelum datang, aku sudah mendiskusikannya dengan ayah Annika. Kami sudah memulangkan kedua perawat itu dan kami nggak akan tinggal di rumah itu lagi ... kami akan pindah sore ini."Shinta melanjutkan, "Mengenai masalah Satya, itu terserah kamu. Tapi, kami sudah mempersiapkan mental. Kalau beruntung, mungkin Satya bisa pulang saat kami tua nanti. Mengenai Annika ...."Saat berbicara sampai di sini, Shinta tercekat. Dia berusaha menenangkan dirinya, lalu meneruskan ucapannya, "Kamu dan Annika termasuk berjodoh karena bisa menjadi pasangan suami istri selama beberapa tahun, jadi lepaskan dia. Mungkin kesalahan Annika cuma satu, dia menyukaimu saat muda. Tapi, Zakki, menyukai seseorang bukan kesalahan yang besar, 'kan?"Hati Zakki terasa sakit, dia menatap Shinta yang tampak terpukul. Akan tetapi, saat ini Shinta harus menyelesaikan masalah Annika dan Satya. Hal ini karena tidak ada yang bisa diandalk

    Last Updated : 2024-02-12
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 195

    Saat berjalan masuk ke kamar, sikap Zakki sangat tenang. Di bawah cahaya lampu yang menyilaukan, pria dan wanita yang saling berpelukan itu tampak mencolok. Sebelumnya, hanya Zakki satu-satunya orang yang bisa merasakan kelembutan Annika.Dibandingkan Zakki yang bersikap tenang, Justin sangat gelisah saat bertatapan dengan Zakki. Justin melepaskan Annika dengan pelan, lalu membawa Annika ke kamar mandi dan tidak memperbolehkan Annika keluar.Kemudian, Justin melepaskan jaketnya dan kancing lengan kemejanya. Gerakan Justin sangat lambat, tetapi amarahnya menggebu-gebu. Zakki juga bersiap-siap. Setelah itu, mereka berdua berkelahi dan mengerahkan seluruh tenaga mereka.Apalagi Justin, dia yang berang berteriak kepada Zakki, "Sebenarnya apa kesalahan Annika sehingga kamu memperlakukannya seperti itu? Dulu, banyak pria yang mengejar Annika di akademi musik, tapi Annika malah menyukaimu! Zakki, kalau kamu nggak mencintai Annika, kenapa kamu nggak mau bercerai? Kenapa kamu nggak mau melepask

    Last Updated : 2024-02-13
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 196

    Namun, semua sudah terlambat.Annika menyandar ke sofa sambil memandang pemandangan malam di luar. Beberapa saat kemudian, dia tersenyum tipis pada Zakki seraya berkata, "Zakki, kamu sakit, tapi kali ini aku nggak akan jadi obatmu."Wajah Zakki tampak pucat. Ruangan itu gelap, jadi Annika tidak bisa melihat luka pria itu. Dia pun tidak peduli apa luka Zakki terasa sakit atau tidak. Sosok istri perhatian dalam diri Annika telah Zakki bunuh sendiri.Di malam gelap yang sunyi, Zakki duduk di sofa dan membiarkan dokter mengobati lukanya. Sementara itu, Annika menyandar ke kepala ranjang dengan tenang. Tangannya memegang tiket konser yang diberikan Justin sore tadi. Konser musik klasik di Kota Handa itu seharusnya menjadi ajang debutnya.Annika terus menatap tiket itu dengan perasaan enggan. Bagaimana dia bisa merelakannya? Tampil dalam konser itu bukan hanya mimpinya, tetapi juga satu-satunya harapan Keluarga Chandra. Harapan itu telah dihancurkan oleh tangan Zakki sendiri, lalu pria itu m

    Last Updated : 2024-02-14

Latest chapter

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1465

    Di dalam kamar presidential suite.Malam pernikahan Devon dan Vloryne penuh gairah dan cinta yang mendalam. Namun di luar sana, pesta pernikahan tetap berlangsung dengan meriah.Ada seorang tamu istimewa yang datang diam-diam. Dia berharap bisa pergi dengan cara yang sama tenangnya, tanpa menarik perhatian siapa pun.Orang itu takut kehadirannya mengganggu suasana hati seseorang, terutama jika orang itu melihat dirinya dan merasa tidak nyaman. Hanya saja tidak disangka, takdir mempertemukan mereka secara kebetulan di koridor hotel.Andre berdiri dengan tenang sambil menatap Ariel. Saat itu, Ariel sedang menemani Gemma ke toilet. Gadis kecil itu masih terlalu muda untuk pergi sendiri, jadi Ariel selalu memastikan dia tidak sendirian. Di sisi Ariel, ada seorang gadis kecil lainnya. Dia seharusnya adalah salah satu dari anak kembar yang Ariel lahirkan untuk Henley. Sementara itu, anak kembarnya yang satu lagi adalah anak laki-laki yang lebih tua dari gadis kecil ini.Anak kembar Ariel be

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1464

    Keesokan paginya, cahaya pertama matahari menyinari bumi. Hari ini, Keluarga Chandra merayakan hari besar. Putri bungsu Satya dan istrinya akhirnya menikah.Vloryne bahkan menikah dengan cinta masa mudanya. Dia mengenakan pakaian pengantin tradisional, lengkap dengan mahkota foniks dan jubah merah yang indah. Vloryne terlihat memesona. Dia benar-benar wanita tercantik yang pernah dilihat Devon.Dari sisi Keluarga Cendana, Rafa dan Paula luar biasa sibuk. Meskipun bukan keluarga super kaya, Rafa adalah seorang kepala keluarga yang sangat dihormati.Baik di dalam maupun di luar rumah, Rafa mengurus semua tamu dengan sangat terhormat. Akhirnya, dia pun terlihat sangat akrab dengan Zakki.Hanya saja, Satya merasa sedikit terganggu dengan hal ini. Dia bahkan bertanya, "Zakki, kamu sendiri nggak punya besan?"Zakki tidak mempermasalahkannya. Bersama Annika, dia membantu mempersiapkan pernikahan. Pernikahan tradisional memang jauh lebih rumit daripada pernikahan bertema modern. Hanya saja ber

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1463

    Malam harinya, Jose dan Selvy pulang ke rumah bersama Selena. Begitu sampai, Selena langsung pergi mengerjakan PR.Sementara itu, Selvy menuju kamar untuk melihat putra bungsunya yang sedang tidur. Seorang pengasuh sedang menjaga anak itu. Ketika mendengar langkah kaki masuk ke kamar, dia berbalik lalu bertanya dengan suara pelan, "Nyonya sudah pulang? Dia tidur terus, benar-benar anak yang baik."Selvy hanya tersenyum. Dia memberi isyarat kepada pengasuh agar turun dan beristirahat. Setelah pintu tertutup, dia menunduk untuk menatap putra bungsunya, Sean.Anak kecil itu sudah berusia 8 bulan. Wajahnya sepenuhnya mewarisi ciri khas Jose, bahkan hampir seperti dicetak dari cetakan yang sama. Bahkan, kadang-kadang Selena memandangi wajah adiknya sambil memuji, "Benar-benar mahakarya Tuhan!"Jose pernah menimpali, "Memangnya kamu tahu apa itu mahakarya Tuhan?""Ketampanan suami adalah kebanggaan istri!" balas Selena dengan bangga.Selvy sempat berbisik kepada Jose, "Dia tahu kata-kata itu

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1462

    Di lantai 2, Vloryne sedang mencoba gaun pengantinnya. Sesuai keinginan Devon, resepsi pernikahan mereka bertema tradisional.Gaun Vloryne dirancang oleh master top di dalam negeri. Gaunnya sangat mewah dan mahkotanya dihiasi mutiara. Harga mahkota itu puluhan miliar.Vloryne tampak sangat cantik. Dia becermin dan menyentuh mahkotanya sambil bergumam, "Devon benar-benar rela menghabiskan uang demi memuaskan hobinya."Clara menepuk kepala Vloryne. Putrinya ini tidak pernah berpikir panjang sebelum bicara. Untung saja, dia menikah dengan pria yang baik.Clara memberikan harta sesan yang banyak untuk Vloryne, sama seperti waktu Alaia menikah. Namun, Vloryne juga menolak saham Grup Chandra seperti Alaia. Uang yang dihasilkan Devon sudah cukup untuk menghidupi mereka.Alaia merapikan gaun Vloryne. Dia merasa tidak rela. Bagaimanapun, Vloryne adalah putri bungsu Keluarga Chandra. Sekarang, Vloryne akan menikah.Vloryne memandang Alaia seraya menggerutu, "Kak, kapan kamu menetap di dalam nege

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1461

    Xavier berujar, "Kita nggak bisa menahan rasa sakit."Alaia tidak bisa berkata-kata. Arnold sangat aktif, tetapi dia sangat sopan karena didikan Xavier. Begitu melihat Ivander, Arnold menyapa dengan sopan, "Paman Ivander."Ivander mengusap kepala Arnold. Dia merasa tubuh Arnold lebih berisi dari putranya. Mungkin karena Molly terlalu kurus. Nanti Ivander berencana menambah makanan bergizi untuk Alfred.Mobil Ivander melaju di jalan tol. Dia mengantar keluarga Alaia ke kediaman Keluarga Chandra. Anak-anak Satya dan Clara sudah pindah. Hanya tersisa Vloryne yang belum pindah.Alaia yang jarang pulang dipaksa tinggal di kediaman Keluarga Chandra. Alaia tidak menolak. Beberapa hari lagi, dia berencana pergi ke Kota Aruma untuk mengunjungi makam orang tua kandungnya.Mobil Ivander berhenti di tempat parkir kediaman Keluarga Chandra. Semua junior Keluarga Chandra berkumpul. Demi mempersiapkan resepsi pernikahan Vloryne besok, para pria berdiskusi dan para wanita sibuk di lantai 2.Sementara

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1460

    Sore harinya, Vloryne hendak pulang kerja. Dia melihat mobil Devon di tempat parkir, tetapi Devon tidak berada di dalam mobil.Kebetulan seorang petinggi kampus lewat. Dia berkata kepada Vloryne, "Devon datang ke kampus. Di aula ada upacara penyumbangan, kamu boleh lihat acaranya. Nanti kalian baru pulang bersama. Makan hotpot waktu musim dingin sangat menyenangkan."Vloryne menanggapi, "Pak, kamu pandai menikmati hidup."Petinggi menunjukkan sayuran yang dibawanya dan menimpali, "Lihat, istriku terus desak aku dari tadi. Dia suruh aku pulang masak dan jaga cucu."Vloryne tersenyum dan memandangi petinggi yang berjalan pergi. Kemudian, dia berjalan ke aula sambil membawa termos. Banyak mahasiswa yang menyapa Vloryne.Salah satu mahasiswa berujar, "Bu Vloryne, Pak Devon ada di aula."Setiap orang yang lewat memberi tahu Vloryne hal yang sama. Devon menjadi terkenal di kampus setelah menyumbang 100 miliar.Vloryne yang menaiki tangga aula mendengar suara Devon dari kejauhan. Kala ini, De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1459

    Vloryne terdiam menatap Devon. Pria itu mengenakan mantel hitam. Ketika sosoknya yang tinggi berdiri di dalam ruang kerja, suasananya terasa tegang.Devon berjalan ke arah Vloryne, lalu memeluk gadis kecil yang sedang menangis sambil membelai rambutnya. Dia berkata dengan sangat lembut, "Katanya nggak menangis."Vloryne bersandar di pundak Devon sembari bergumam, "Kamu pasti sengaja.""Terharu nggak?" tanya Devon.Vloryne memukul Devon dua kali.Devon terkekeh-kekeh dan membiarkan Vloryne melampiaskan emosinya. Hatinya juga terasa sedih. Lima tahun ini, sebenarnya Devon takut dan cemas Vloryne akan jatuh cinta pada orang lain sebelum dirinya sukses. Jika itu terjadi, apa yang akan dia pakai untuk meminta Vloryne kembali?Cinta antara pria miskin dan putri keluarga kaya hanya ada di dalam novel. Kenyataannya begitu kejam. Vloryne tidak peduli, tetapi Devon tidak rela melihat Vloryne hidup menderita. Kini, Devon dan Vloryne berpelukan di dalam ruang kerja. Mereka akan segera menikah.Di

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1458

    Rencana pernikahan Devon dan Vloryne berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan.Vloryne terkadang merasa ini hanya ilusi. Semuanya berjalan terlalu lancar seakan-akan perpisahaan beberapa tahun ini tidak pernah terjadi. Vloryne dan Devon seperti selalu bersama.Setelah bertemu kembali, Devon bahkan tidak banyak bertanya tentang kehidupan Vloryne di luar negeri. Dia memperlakukan Vloryne seperti dulu.Vloryne sudah tidak semuda dan secantik dulu lagi, tetapi Devon memperlakukannya seperti gadis berusia 20 tahun. Vloryne diam-diam berpikir bahwa Devon pasti suka gadis berusia 18 tahun. Sayangnya, waktu telah berlalu dan tidak bisa kembali.Devon hanya tersenyum.Pada musim dingin, hari-hari terasa lebih singkat. Setelah pulang kerja, Vloryne datang ke vila Devon, tetapi Devon belum pulang. Dua pembantu yang dipekerjakan Devon sudah mulai menyiapkan makan malam.Ketika Vloryne turun dari mobil, dia menerima panggilan dari Devon. Vloryne bertanya dengan lembut, "Kamu pulang jam berapa?"De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1457

    Vloryne kembali menatap Devon dengan polos.Devon mengeluarkan dompet dari mantelnya sambil terkekeh-kekeh. Dia mengambil kartu bank platinum dan menaruhnya di telapak tangan Vloryne. "Ini kartu cadanganku, nggak ada batas pengeluaran," ucapnya.Vloryne berucap pelan, "Baik banget. Terima kasih, Pak Devon!"Devon menepuk-nepuk kepala gadis itu.Vloryne sontak memeluk leher kekasihnya dan berkata, "Terima kasih, Om Gadun."Devon membalas dengan menangkup wajah mungil Vloryne dan menciumnya dalam-dalam. Dahulu, dia adalah seorang dosen dan sekarang dirinya adalah pebisnis andal.Namun, tingkah Vloryne membuatnya tidak bisa menahan diri. Setelah mengakhiri ciumannya, Devon membisikkan kata-kata nakal di telinga gadis itu, membuatnya tertegun sekaligus malu.Devon menggigit ujung hidung Vloryne dan berucap, "Seleramu cukup mengagetkan."Vloryne tidak berani menggoda Devon lagi. Dia duduk lebih tegak dan meminta pria itu untuk mengemudi. Devon menatapnya sejenak, baru menghidupkan mesin.Se

DMCA.com Protection Status