Sebuah energi yang sangat dahsyat pun menerjang ke arah Surya.Di saat yang bersamaan, sosok pria tua itu juga sudah membuka halaman kedua dari bukunya.Wanita cantik itu pun tersenyum dan tubuhnya sudah menghilang.Surya berteriak dan di tangan kanannya sudah muncul cahaya api merah. Sebuah tinjunya telah menghancurkan cahaya pedang yang memenuhi langit.Di atas kepala Surya sudah muncul 10 senapan dingin yang melesat ke arah Surya dan diikuti suara yang nyaring.Ini adalah jurus sihir menengah, Tusukan Senapan Es.Surya berteriak dan energi yang ada di tubuhnya berubah menjadi warna api merah ketika bertahan menahan Tusukan Senapan Es. Di saat yang sama, kekuatan pikirannya sedang berusaha menemukan keberadaan wanita cantik tersebut.Senapan es itu pun menancap ke cahaya api merah yang terpancar dari tubuh Surya dan menimbulkan kekacauan energi spiritual sehingga menimbulkan angin topan dahsyat.Surya tidak berhasil menemukan jejak wanita cantik itu.Dia pun mengerutkan dahinya. Sepe
Pisau kekuatan spiritual Surya menebas ke arah Penangkap Jiwa Tanah dan memancarkan serangan kekuatan pikiran yang dahsyat dan menerjang ke udara.Penangkap Jiwa Tanah itu pun hancur. Pisau kekuatan pikiran Surya juga hancur dan berubah menjadi kekuatan pikiran yang berpendar.Ekspresi pria tua itu juga terlihat panik ketika dihadapkan dengan dua pedang bergerigi tersebut.Dia segera membalikkan buku ke halaman ke empat dan sebuah petir segera menyambar kedua pedang bergerigi tersebut.Kedua pedang bergerigi itu pun berputar-putar di udara dan menancap ke tanah.Lalu pria tua itu juga kaget sekali sampai sekujur tubuhnya berkeringat deras.Ketika Surya menghancurkan Penangkap Jiwa Tanah, pedang hitam itu sudah merobek permukaan kulit Surya dan dibasahi oleh darahnya.Akan tetapi, Surya berhasil berbalik di situasi genting dan melancarkan sebuah tinju ke belakang tubuhnya. Di saat yang bersamaan, pria itu juga menendang ke arah Jacob.Pedang panjang itu dihunuskan ke tubuh Surya. Akan t
Sementara itu, tubuh fisik Surya sudah lama mencapai tingkatan yang sangat mengerikan.Di tangan kanan Surya telah muncul sebuah jimat kekuatan. Pria itu lantas menangkap pedang tipis.Di saat yang sama, terdengar tiga suara gemuruh. Tiga buah baju zirah tiba-tiba saja muncul bersamaan dengan suara bergumuruh dan menerjang ke arah pria yang membawa pedang.Sementara itu, sepasang pedang Rosa, salah satunya langsung melesat ke langit dan menghancurkan awan petir. Pedang yang lain terus mengejar pria tua yang berusaha kabar itu.Ahmad dan Rino masing-masing menyerang wanita cantik dan Jacob.Lalu mereka menyadari bahwa ketika energi spiritual mendekati wanita cantik, wanita cantik itu pun menghilang dengan aneh.Karena kaget, mereka berdua segera mengalihkan sasaran mereka ke arah Jacob.Surya akan menghadapi wanita cantik tersebut seorang diri, bukan sesuatu yang perlu dikatakan lagi.Beberapa saat kemudian, sebuah pertempuran pun dimulai.Energi dahsyat yang dimiliki oleh Surya langsun
Begitu Surya melihatnya, pria itu langsung berteriak dan berkata, "Semua orang! Berhenti!"Ahmad dan Rino langsung mundur dan keluar dari arena pertarungan.Rosa juga ikut menghentikan pengejarannya pada pria tua tersebut.Revia telah menodongkan pisau pada leher Linda dan berdiri di kejauhan untuk menjaga jarak aman.Pada saat itu, pria yang membawa pedang, Jacob dan pria tua pun bergegas melesat mendekati wanita cantik dan berbaris di depan Surya.Surya masih memegang pedang wanita cantik tersebut. Matanya terlihat sangat sinis ketika menatap Revia. Selanjutnya, dia pun mengalihkan tatapannya kepada wanita cantik.Wanita cantik lantas bersuara, "Aku akui bahwa rencana kali ini sudah gagal. Kalau kamu melepaskan kami, kami akan melepaskan Linda. Kami juga akan menjamin keamanannya.""Apakah ini adalah kartu as terakhirmu?" tanya Surya dengan sinis.Wanita cantik itu mengerutkan dahinya dan membalas, "Benar!"Surya terdiam beberapa saat, lalu membalas, "Kamu berani menjamin bahwa Revia
Sekarang, dia berdiri di sana karena sedikit kekuatan yang masih tersisa.Kedahsyatan dari tinju tersebut telah terpatri di dalam hati wanita cantik ini."Aku benar-benar sudah meremehkanmu." Wanita cantik itu pun menggelengkan kepalanya dan tersenyum.Surya berdiri dengan kedua tangan di belakang. Pria itu pun berkata dengan datar, "Mereka yang sudah meremehkan lawan sudah pasti harus membayar atas tindakan mereka.""Aku juga sudah membayar kesalahanku. Hanya saja, pengkhianat juga pasti akan mendapatkan hukumannya." Wanita cantik itu pun melihat ke arah Revia.Surya tersenyum dan membalas, "Kamu mungkin nggak tahu bahwa Revia sudah mengatakan semuanya padaku semalam, termasuk adiknya yang disandera kalian supaya dia menahan Linda di situasi genting."Wanita cantik itu tertegun dan melihat ke arah Revia, lalu berkata, "Kamu benar-benar nggak peduli pada nyawa adikmu, ya? Dia sepertinya adalah kerabat terakhirmu, bukan?""Setelah Revia memberi tahu kenyataan itu, aku langsung menghubun
Surya keluar dan langsung menuju ke pintu gerbang utara Universitas Pelita untuk mencari toko alat tulis tersebut.Di tengah malam itu, Amel berdiri di bawah cahaya lampu dan kelihatan tidak tenang.Surya sudah turun dari mobil dan langsung tiba di hadapan Amel.Begitu Amel melihatnya, wanita itu pun berbicara dengan panik, "Kakak, kamu sudah datang.""Apa yang telah terjadi?" Surya langsung mengerutkan dahinya.Amel menarik napas terlebih dahulu sebelum berkata, "Orang dari pihak kampus sudah membawa pergi Reina.""Kenapa?""Kemarin siang, kami makan malam di kantin kampus. Lalu Reina menemukan kepala tikus di dalam makanan pesanannya. Kami bertiga yang melihatnya langsung mual dan muntah. Selanjutnya, kami mencari bos kantin untuk meminta pertanggungjawaban. Bos kantin marah pada kami. Setelah kembali, Reina melaporkan kejadian tersebut kepada kampus. Dia bahkan mengirimkan foto yang dia ambil ke internet.""Setelah itu?" tanya Surya.Wajah Amel terlihat cemas ketika melanjutkan, "Ma
Setelah menggelengkan kepalanya, Surya kembali mengingat pertempuran malam ini.Ketua dari Organisasi Brusel memang sangat hebat.Dengan kemampuan khusus makhluk tanpa jiwa, wanita itu jelas adalah bintang kesialan para praktisi bela diri.Kalau bukan karena Surya memiliki Kekuatan Naga dan sudah mengisap kekuatan tengkorak kristal, Surya akan kelabakan menghadapinya.Ketiga ahli bela diri tingkat suci itu juga memiliki kemampuan khusus tersendiri.Kemampuan dari Organisasi Brusel memang sangat dahsyat. Hanya saja, dia sudah memilih sasaran yang salah.Begitu memikirkannya, pria itu langsung mengeluarkan pedang tipis dari dalam ruang penyimpanan dan memeriksanya dengan saksama.Pedang ini sepanjang tiga kaki dengan ketebalan seperti sumpit. Entah bahan apa yang digunakan untuk membuat pedang ini sehingga pedang ini menjadi sangat tajam.Dia hampir tidak bisa menemukannya di dalam kegelapan.Pedang ini sangat cocok digunakan oleh pembunuh.Selain itu, atribut paling istimewa dari pedang
Dengan kekuatan pikiran Surya, Kitab Urutan ini pun memperlihatkan sebagian dari atributnya.Meskipun kekuatan pikiran Surya sangat dahsyat, Surya tetap tidak bisa membuka buku tersebut.Surya juga sudah merasakan bahwa Kitab Urutan ini memiliki kekuatan rahasia yang sangat dahsyat.Buku ini juga sudah merupakan barang ritual kelas atas.Hanya saja, kalau dibandingkan dengan barang pengorbanan, Surya lebih menyukai kepraktisan beserta rahasia yang ada di balik buku tersebut.Bahkan Surya juga tidak sanggup membuat buku tersebut menunjukkan seluruh atributnya. Kalau begitu, atribut sesungguhnya atau kekuatannya pasti sangat dahsyat, bukan?Di saat memikirkan hal tersebut, Surya pun langsung memutuskan bahwa kedua benda ini akan dia gunakan sebagai senjata dan dia tidak akan menggunakan mereka untuk ritual pengorbanan.Kecuali Surya sudah tidak punya pilihan lain lagi.Kitab Urutan ini lebih hebat jika dibandingkan dengan pedang tipis tersebut.Tidak jelas dari mana orang tua itu mendapa