Share

Sandiwara

Aziya terperangah dengan ucapan Deo yang mengetahui soal kehamilannya. Ia menatap cemas pada pria di hadapannya.

"Ba-bagaima kamu tahu kalau aku hamil... kau..."

"Entahlah, aku cukup tahu dari guratan wajahmu, aku punya banyak teman wanita dan mereka akan terlihat seperti itu jika hamil. Anggap saja aku menebak dan ternyata aku benar," ujarnya meskipun sebenarnya tidak seperti itu. Ia tidak sedang menebak, tapi ia menemukan selembar kertas pemeriksaan kehamilan yang terjatuh di lantai semalam.

Ia sempat terkejut dan kecewa, tapi ia ingin tahu siapa ayah dari bayi itu sebenarnya.

"Benarkah? Ta-tapi..."

"Oke, aku bisa merahasiakannya dari siapapun termasuk ibuku, Aziya. Akan tetapi apakah kau akan menjalani kehidupan menyedihkan ini selamanya?"

Aziya hanya terdiam, ia memainkan dengan meremas jemarinya sendiri.

"Bagaimana kalau kita menikah saja untuk melindungi bayimu itu? Aku yakin kau punya rencana mempertahankan bayi itu dan bersembunyi, bukankah begitu?"

Aziya menelan ludah sendiri
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status