Share

Bab 945

Author: Matahari
Kematian Lala ... ada hubungannya dengan Nyonya!

Begitu mengerti hal ini, Lala langsung panik, bahkan hatinya serasa sedang bergetar. Dulu dia kagum dan hormat pada Nyonya, tapi sekarang dia takut.

Ketakutan yang ekstrem membuatnya menunduk, tidak berani melihat Fera.

Sampai ketika suara itu kembali terdengar. "Kamu ... nggak mau?"

Fera kembali menanyakan pertanyaan tadi.

Tidak mau membunuh Celine secara langsung?

"Mau, mau. Nyonya, aku mau," ujar Lala dengan suara bergetar.

"Bagus, aku tunggu kabar baikmu."

Fera mengangkat alisnya dengan puas lalu tersenyum sinis. Kemudian, dia berbalik tanpa melihat Lala lagi, sosoknya pun menghilang dari penglihatan Lala.

Di atap, selain Lala sudah tidak ada orang lain.

Energinya seakan-akan terkuras dan dia langsung jatuh terduduk di lantai.

Dia tahu jelas, Nyonya bisa membuatnya berubah dari Lily jadi Lala, juga bisa menyingkirkannya dengan mudah.

Nyonya bisa membuat Lala yang asli "menghilang", juga bisa membuat dia yang palsu menghilang!

Jadi, s
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Aaaa
Tq author update
goodnovel comment avatar
Jane roya
bagus aku suka lanjut Thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 946

    Mata Andreas berubah tajam.Dia mencibir. "Ada yang salah? Tuan Omar, mungkin kamu nggak pernah benar-benar mengenal istrimu ini. Salah atau nggak, pasti ada kesempatan untukmu melihatnya."Omar tertegun sejenak, lalu dia melihat Andreas dengan was-was. "Kamu ... mau melakukan apa?"Andreas tahu, sebelum memperlihatkan wujud asli Fera dengan jelas, Omar tetap akan berpihak dan melindungi istrinya itu.Andreas tidak peduli, dia melihat ke beberapa orang yang lain.Kalaupun dia tidak melakukan apa-apa, Donny, Albert dan Hansen takutnya akan melakukan apa-apa.Diamnya Andreas membuat Omar merasa panik dan takut.Dia mengedipkan matanya berulang kali sambil terus memberi tahu dirinya sendiri dalam hati.Orang yang ada di layar tadi bukan Fera, pasti ada kesalahpahaman.Fera itu orangnya sangat polos.Waktu mereka berkenalan, Fera masih kuliah, sangat polos, baik hati, murni. Hal yang paling penting adalah setelah bertahun-tahun, Fera makin bijaksana, anggun, tidak kalah dengan nyonya kaya

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 947

    Raut wajah Omar akhirnya membaik, dia menggandeng tangan Fera dan berkata, "Aku nggak apa-apa, tadi aku bosan di rumah, jadi pergi keliling sebentar."Omar tidak memberi tahu Fera kalau dia dibawa pergi oleh bawahan Andreas, juga tidak mengungkit kejadian "atap" tadi.Sebelum Fera sempat bertanya, Omar mengalihkan topik. "Ibu membawamu ke pesta Keluarga Tjangnaka, kenapa kamu pulang secepat ini?"Fera menyipitkan matanya, tapi langsung kembali normal."Aku sudah membawa kaligrafi itu pergi, kaligrafinya sudah ditinggal di sana. Mereka nggak butuh bantuanku lagi, jadi aku pulang duluan." Teringat wajah Yuni tadi, Fera sangat kesal, tapi dia tidak berani menunjukkannya.Namun, saat menghadapi suaminya, hal pertama yang harus dia lakukan adalah memegang erat rasa kasihan dan rasa suka suaminya.Benar!Hanya rasa kasihan dan rasa suka!"Kak Omar, tadi di pesta sangat ramai, tapi aku paling bahagia waktu ada di sampingmu." Fera bersandar di dada Omar.Dia mendengar suara detakan jantung, ta

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 948

    Celine tidak suka dikelilingi orang, dia diam-diam menghela napas.Namun ....Dia melihat beberapa orang yang berjalan menghampirinya.Satu adalah pria paruh baya yang pertama bertemu terasa familier, kedua kali bertemu ternyata adalah ayah kandungnya. Dia sangat tenang dan berwibawa.Kemudian, kakak sepupunya yang selama ini selalu sayang padanya, yang awalnya cuma jadi saudara angkat, tapi tiba-tiba jadi saudara sedarah. Dia sangat berkarisma.Ketiga, kakaknya yang selalu melindunginya, yang jelas-jelas bisa menelan sendiri aset Keluarga Nadine, tapi tetap menuruti wasiat Kakek dan mengungkapkan identitasnya serta menyerahkan seluruh Keluarga Nadine padanya. Dia sangat lembut dan anggun.Kemudian ... Andreas!Mereka berjalan menghampirinya sambil bertatapan dengannya. Setiap mereka mendekat selangkah, hati Celine entah kenapa merasa lebih tenang.Orang-orang ini, satu saja sudah cukup untuk menghebohkan seluruh ruangan.Jadi, waktu mereka berjalan secara bersamaan menghampiri Celine,

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 949

    Sementara bahaya yang mendatangi Celine .... Dengan adanya mereka, siapa pun jangan harap bisa melukai Celine sedikit pun!Tiba-tiba, sebuah mobil lewat di depan mereka. Orang yang duduk di mobil itu membuat mata mereka menyipit.Mobil itu melaju cepat.Albert terlihat serius. "Celly pulang ke kediaman Nadine, si Lala palsu ini apa nggak ....""Hansen nggak bakal kasih kesempatan!"Andreas yang dari tadi mengikuti mereka akhirnya bersuara.Nadanya terdengar yakin."Kamu seyakin itu?" Albert terkejut.Andreas berkata, "Iya, aku sangat yakin. Nggak hanya itu, dibandingkan kamu dan aku, Hansen bakal lebih membenci Lala palsu ini!"Tidak ada yang tahu perasaan Hansen terhadap Lala.Mereka bukan hanya saudara yang besar bersama, di antara mereka ada hal lain.Setelah Lala palsu ini "kembali", dia memanfaatkan perasaan Hansen terhadap Lala untuk membohongi Hansen, bahkan mencoba untuk mencelakai Celine.Hansen tentu saja sangat membenci dia.Sementara Lala palsu itu kalaupun licik, bisa mela

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 950

    Setelah berkali-kali "baik", diikuti berkali-kali "bagus".Namun, di wajah Donny sama sekali tidak terlihat ekspresi senang.Setelah itu, dia menepuk bahu Andreas dan berkata, "Kalau begitu, aku tunggu pesta pernikahan megah yang kamu siapkan!"Memangnya kenapa kalau sudah buat akte nikah?Semuanya harus lihat keputusan Celine!Kalau Celine sedikit saja tidak puas dengan Andreas, atau Andreas tidak bisa memberi Celly kebahagiaan seumur hidup, akte itu tetap tidak dihitung!Donny berbalik dan pergi.Sedangkan Andreas tetap berdiri di tempat. Gian segera mendekat lalu bertanya, "Tuan, tadi Tuan Donny bilang apa?"Tadi Gian melihat dari jauh.Jelas-jelas Tuan Donny dan Tuan bicara sambil tertawa, tapi aura dingin yang terpancar darinya bahkan lebih dingin dari aura Tuan yang pernah dia lihat.Andreas meliriknya lalu berkata, "Kamu mau tahu?""Iya, iya."Gian mengangguk berkali-kali.Awalnya dia pikir pertanyaan di hatinya akan segera terjawab, tapi ternyata tuannya malah menjawab dengan d

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 951

    Realistis dan mementingkan keuntungan, mulai gila dengan proyek perkembangan Grup Jayadi ke luar negeri.Dia dari awal sudah bisa menebak waktu neneknya tahu identitas asli Celine adalah putri Keluarga Tjangnaka, neneknya pasti tidak akan melepaskan kesempatan ini.Andreas memang mau mengembangkan Grup Jayadi, tapi kalau sudah melibatkan Celine, dia tidak bisa diam saja."Andreas ...."Yuni masih bermaksud mendesak Andreas, tapi Andreas malah langsung menutup telepon.Suara nada sibuk yang tiba-tiba membuat Yuni tertegun sejenak. Dia tidak percaya kalau Andreas sengaja menutup telepon, jadi dia anggap ada masalah dengan sinyalnya.Oleh karena itu, Yuni kembali menelepon Andreas.Kali ini, Andreas tidak menerima panggilan.Yuni telepon lagi berkali-kali, tapi tetap tidak terhubung.Kalau Yuni masih saja tidak tahu apa yang terjadi, berarti sia-sia dia hidup selama ini.Setelah mengerti maksud Andreas, hatinya langsung dipenuhi amarah."Si Andreas ini!" Tangan Yuni yang menggenggam ponse

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 952

    Yuni refleks teringat dengan kebaya yang mau diperbaiki di ruang bacanya.Hari itu pas di kamar baca, dengar dari kata-kata Celine waktu itu, Yuni tahu Celine mengerti soal ini.Kebetulan, dia yang tua ini bisa menggunakan alasan memperbaiki kebaya untuk mengunjungi Celine, kedatangannya juga tidak akan terlihat sangat tiba-tiba.Berpikir seperti itu, Yuni akhirnya menunjukkan ekspresi puas.Sementara saat ini, ada orang lain yang juga sedang memikirkan Celine.Fera bersandar di pelukan Omar.Saat ini, perasaannya sudah tenang. Teringat ulang tahunnya yang akan datang, Fera tiba-tiba berkata, "Kak Omar, di ulang tahun kali ini, aku mau pakai lebih spesial. Aku mau meninggalkan lebih banyak kenangan yang tak terlupakan bersamamu."Omar tentu saja memanjakan Fera.Hanya sebuah pakaian saja, Omar langsung setuju. "Tentu saja boleh, gaun merek mana pun, asalkan kamu suka, aku belikan.""Merek yang lain bagus-bagus saja, tapi aku lebih suka gaun K&K. Ada seorang desainer yang desainnya sang

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 953

    Orang itu memakai pakaian hitam, menggunakan payung hitam, bersembunyi dalam kegelapan malam. Kalau tidak dilihat dengan teliti, tidak akan terlihat ada orang di depan batu nisan.Orang itu juga tidak berbicara, hanya berdiri melamun sambil melihat batu nisan yang ada di depannya.Waktu berjalan detik demi detik, sampai sudah sangat malam, orang itu baru pergi.Tetap diam-diam, seakan-akan tidak pernah ada yang datang.Di kediaman Nadine.Waktu Celine dan Hansen kembali ke rumah, Carla dan Lala sudah pulang.Melihat Celine dan Hansen masuk, tatapan Lala berubah sekilas.Dia jelas-jelas melihat mereka berdua naik ke mobil dan pergi duluan, kalaupun ada hal tidak terduga di perjalanan, jarak waktunya dengan waktu dia tiba tetap terlalu lama.Namun setelah dia pulang, dia menunggu dua jam mereka baru tiba.Dalam dua jam ini, mereka ke mana?Lala merasa kesal.Namun, semua suasana hatinya seketika disembunyikan.Begitu Celine dan Hansen masuk rumah, Lala langsung berdiri dari sofa dan berl

Latest chapter

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1255

    Di pesta malam, nona-nona yang datang tidak berani mendekati Celine lagi selain untuk menyapanya. Mereka takut tidak sengaja melakukan sesuatu dan menyakiti Nyonya Jayadi ini.Mereka pun semakin kagum dengan Nyonya Jayadi dan semakin berusaha menyanjung Nyonya Yuni.Semua orang sibuk mengelilingi Nyonya Yuni, Gisela bahkan tidak bisa berbaur.Bertha juga berada di luar kerumunan itu, dia sama sekali tidak ada niat untuk menyanjung Nyonya Yuni.Di benaknya masih terus ada bayangan adegan yang terjadi di taman tadi, dia bahkan masih ingat jelas tekstur bibir pria itu.Bertha merasa otaknya sangat berantakan.Ada apa dengannya?Menyadari kondisinya yang aneh, Bertha berusaha untuk menyingkirkan pikiran-pikiran itu. Namun, ingatan itu seperti kutukan yang tertanam di benaknya.Semakin dia pikirkan, wajahnya semakin merah.Dia pun memutuskan untuk diam-diam pergi. Dia ingin mencari tempat yang lebih sepi untuk meredakan panas di wajahnya.Karena terlalu buru-buru, dia menabrak dada seseoran

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1254

    Gisela mengalihkan pandangannya dan kebetulan melihat Bertha dan Alvin berdiri bersama, sedang membicarakan sesuatu.Bertha mau mendekati Alvin?Muncul tebakan ini di benak Gisela.Kalau Bertha berhasil mendekati Alvin ....Waktu dia sedang berpikir, Evan menghampirinya dengan terburu-buru, terdengar maksud menyalahkan di suaranya. "Tadi kamu kenapa? Kenapa kamu sampai melewatkan kesempatan sebagus itu?""Kamu tahu, nggak? Dia bukan hanya istri Tuan Andreas, dia itu pemegang saham terbesar di Grup Nadine, juga putri Keluarga Tjangnaka ....""Kalau bisa berteman dengannya, Keluarga Wisma pasti bakal sukses, tapi ...."Evan sangat kecewa. Semakin dia memikirkan manfaat yang bisa didapatkan kalau bisa membangun koneksi dengan Nyonya Jayadi, dia semakin merasa kalau Gisela telah melewatkan kesempatan yang sangat bagus."Kenapa kamu ...."Gisela memutar bola matanya di dalam hati.Kalau dia menunjukkan bakatnya di depan Nyonya Jayadi dan disukai Nyonya Jayadi, manfaatnya tentu saja jadi mil

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1253

    Celine tersenyum ke Yuni untuk menenangkannya. "Nenek, aku benar-benar nggak apa-apa.""Nggak apa-apa juga harus diperiksa."Yuni sangat teguh.Namun, Celine tidak mungkin tenang membiarkan wanita licik seperti ini menyentuhnya. Dia akhirnya terpaksa melihat Gisela."Kamu profesional?""Iya, benar."Gisela segera mengangguk. Entah kenapa, Nyonya Jayadi di depannya ini jelas-jelas terlihat sangat lembut, tapi dia merasa tekanan yang membuatnya susah bernapas.Gisela tersenyum lembut, berusaha sekuat tenaga untuk menunjukkan niat baiknya pada Nyonya Jayadi.Sementara Celine juga bisa melihat "niat baik" Gisela.Dia hanyalah berpura-pura.Celine melihatnya dan berkata secara perlahan, "Kamu dokter?"Gisela tertegun sejenak lalu menggeleng. "Bukan."Celine bertanya lagi, "Perawat?"Gisela terdiam sejenak."Bukan, tapi aku ...."Sebelum Gisela selesai bicara, Celine tidak memberinya kesempatan lagi. "Kamu bukan dokter, juga bukan perawat, mananya yang profesional?"Celine berkata penuh makn

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1252

    Yuni segera menyuruh orang memanggil dokter pribadi.Saat ini, Gisela juga langsung sadar kembali dan segera mengajukan diri. "Aku ... aku pernah belajar keperawatan ...."Hal yang terjadi tadi ....Gisela merasa dia sudah mau meledak saking kesalnya.Jelas-jelas dia melihat Bertha sudah mau menabrak Nyonya Jayadi, tapi di luar dugaannya .... Teringat dengan kejadian tadi, Gisela tidak hanya merasa kecewa karena rencananya gagal.Pria yang ditimpa Bertha tadi adalah tuan muda pertama Keluarga Sugito.Mereka ... berciuman.Namun, Bertha mana layak?Gisela tidak pernah menyangka akan jadi seperti ini. Mendengar Yuni meminta orang memanggil dokter pribadi, Gisela langsung sadar kembali.Rencananya mencelakai Bertha sudah gagal, dia tidak boleh melewatkan kesempatan untuk menunjukkan kehebatannya.Oleh karena itu, dia pun segera menawarkan diri.Baru saja dia selesai bicara, semua orang pun melihatnya.Termasuk Nyonya Yuni dan juga Nyonya Jayadi itu."Kamu bisa ilmu keperawatan?" Yuni meli

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1251

    Melihat gadis baju hitam itu sudah mau menabraknya, Celine refleks berteriak, "Andreas ...."Saat ini, di bandara Kota Binara.Seorang pria memegang dadanya, keningnya juga berkerut. Kegelisahan yang tiba-tiba muncul di hatinya membuat kepalanya pusing."Tuan, kamu kenapa?"Orang yang lewat menyadari keanehannya dan segera bertanya.Pria itu berusaha untuk menenangkan dirinya, tapi hatinya seperti diremas oleh sebuah tangan. Dia tidak pernah merasakan rasa sakit seperti itu.Di hatinya bahkan muncul ketakutan, lalu perlahan-lahan ketakutan itu menyelimutinya.Dia bahkan bisa mendengar suara detak jantungnya."Tuan, kamu kenapa?"Melihat kondisinya, orang yang lewat tadi bertanya lagi.Pria itu menghirup napas dalam-dalam lalu mengibaskan tangannya, tapi ketakutan itu masih mengikutinya.Sebenarnya ... ada apa dengannya?Sementara saat ini, Celine menutup matanya, suasana sekitarnya seakan-akan menjadi hening. Dia berusaha melindungi perutnya, berdoa hal yang dia takutkan tidak akan ter

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1250

    Semakin Evan menyukai rasa puas ini, dia semakin tidak menyukai Bertha yang angkuh."Kalau begitu, aku ke sana?"Gisela memasuki area dansa dengan hati-hati tapi semangat seakan-akan sudah mendapat dukungan.Dia mengikuti tempo dan irama lalu mulai membaur dengan orang-orang.Di tempat yang tidak diperhatikan orang, Gisela diam-diam mengamati sekelilingnya, mencari kesempatan. Akhirnya, dia melihat Bertha sedang berputar mendekati Celine.Gisela tahu kalau kesempatannya sudah datang."Siapa gadis baju hitam itu? Tariannya lumayan bagus ...."Yuni juga memerhatikan Bertha.Nada pujiannya kebetulan didengar oleh Gisela, Gisela pun semakin yakin dengan rencananya.Nyonya Yuni sedang memuji Bertha? Nanti, takutnya dia baru akan puas setelah membunuh Bertha!Gisela berpikir sambil menunggu waktu yang pas, kemudian dia diam-diam mendorong gadis yang sedang menari membelakanginya ...."Aduh ...."Seiring dengan seruan kaget, gadis itu menabrak orang di depannya."Ah ....""Aduh ...."Suara te

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1249

    Alvin kenal dengan Nyonya Jayadi ini?Gisela melihat Alvin berjalan kemari bersama Celine, jarak di antara mereka seperti sengaja untuk menghindari rumor.Apakah hubungan mereka tidak biasa?Gisela memutar matanya, otaknya juga ikut berputar.Waktu melihat Nyonya Jayadi sudah mendekati kerumunan orang, Alvin berhenti mengikutinya, tapi matanya tetap tertuju pada Nyonya Jayadi.Gisela pun melihat wanita yang meski sedang hamil, tetap sangat cantik itu. Dalam hati muncul perasaan yang aneh, bahkan dia juga tidak bisa membedakan apakah itu kagum atau iri.Nyonya Jayadi ini benar-benar beruntung.Sedangkan dia ....Gisela mencari Bertha di sekitar, lalu segera menemukannya yang terlihat sangat mencolok di antara kerumunan.Bertha ada di antara kerumunan orang yang menari, sepertinya dia terbawa suasana, terlihat sangat gembira, sama sekali tidak sedih karena Evan mau membatalkan pernikahan mereka.Kenapa dia tidak sedih?Gisela merasa kesal.Bertha harusnya sedih, karena bagaimanapun juga

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1248

    Celine terus menunggu Andreas, merindukannya setiap hari. Sejak babak final Kompetisi Desain Perhiasan Nasional di mana dia menerima cincin "Penantian", dia tidak menemukan petunjuk apa pun lagi tentang Andreas.Dia terjebak dalam penantian yang tidak terlihat ujungnya, seakan-akan mengerti maksud dari orang yang mengirim cincin itu.Penantian ....Orang itu memberi tahu dia kalau dia akan terus menunggu.Alvin bisa melihat kepahitan di mata Celine. Di kalangan para orang kaya di Binara ada sangat banyak rumor tentang Celine dan Andreas.Ada yang bilang Celine sedang hamil, tapi Tuan Andreas tidak pernah muncul di sisinya sekalipun, hubungan mereka sudah renggang.Ada yang bilang Celine hanya diakui karena hamil dengan keturunan Keluarga Jayadi, Yuni juga hanya mementingkan cicitnya yang ada di kandungan Celine.Di luar ada banyak rumor seperti ini, tapi karena identitas Celine yang merupakan pewaris Grup Nadine dan juga putri Keluarga Tjangnaka, tidak ada yang berani meremehkannya.Al

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 1247

    Di bawah tatapan semua orang, seorang wanita berpakaian putih memegang wajahnya, jelas terlihat dia baru saja ditampar.Wanita itu memasang ekspresi bingung, lalu sibuk meminta maaf pada orang yang menamparnya seakan-akan tidak peduli dengan rasa sakit di wajahnya. "Maaf, Kak, aku ...."Sebelum dia selesai, seorang pria maju dan melindungi wanita baju putih itu di belakangnya sambil memelototi wanita baju hitam di depan wanita baju putih itu. "Kenapa kamu memukulnya?""Kak Evan, jangan salahkan Kakak, aku yang salah, membuatnya marah."Wanita baju putih itu terlihat sangat lemah seperti bunga yang mudah rusak.Alasan dia terlihat lemah,adalah karena kekejaman "Kakak" yang disebut olehnya itu. Semakin dia terlihat lemah, semakin bisa merangsang keinginan pria untuk melindunginya.Namun, di mata wanita baju hitam itu ....Celine melihat wanita baju hitam itu dengan tatapan penasaran. Wanita itu terlihat sangat tenang, seakan-akan sudah biasa dengan kelemahan wanita baju putih dan juga s

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status