Share

Bab 313

Penulis: Matahari
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
Carla segera naik mobil dan pergi ke lokakarya.

...

Di vila Keluarga Nadine beberapa hari ini, Lily hidup dengan sangat nyaman.

Hari ini, Richard tiba-tiba mengungkit ingin bertemu dengan "orang tua asuhnya", Sarah dan Bastian.

Lily sebenarnya tidak ingin Tuan Richard bertemu dengan mereka, tapi dia juga tahu ada hal-hal yang tidak bisa dihindari.

"Kakek, Ibuku ... dia tidak tahu aku itu cucu Kakek. Dia orangnya pengecut, sejak menikah dengan Ayah, dia terus diam di rumah, jarang keluar. Dia selalu menganggapku sebagai anak kandungnya, aku takut dia terkejut dan tidak bisa menerima aku sudah menemukan keluargaku."

Lily terlihat sangat penuh perhatian. Kelakuannya yang baik hati dan penuh perhatian sangat menyenangkan hati Richard.

"Kakek yang kurang perhitungan," ujar Richard lembut.

Melihat Richard mengernyit, Lily segera berkata, "Kakek, boleh nggak aku pulang menjelaskan hal ini dulu ke mereka biar Ibu bisa mempersiapkan dirinya. Harusnya dengan begitu, dia bisa lebih menerima hal i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Awat Rosadi
baru sekarang baca novel yang jahat sampai lama belum ada pembalesan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 314

    Jadi, dia harus membuat rencana dulu.Dia tidak boleh membiarkan identitas satu-satunya keturunan Keluarga Nadine yang sudah dia dapatkan ini terancam hilang.Lily menatap Sarah.Mereka berdua selalu sepemikiran.Meski Lily tidak menyelesaikan kata-katanya, Sarah sudah tahu apa maksud Lily.Sarah juga sudah memikirkan masalah ini sebelumnya.Dulu dia dan Bastian bersama demi uang dan juga kehidupan yang lebih baik.Sebelum Aurora mati, Bastian memberikannya kehidupan yang berkecukupan. Setelah Aurora mati, dia pindah ke vila Keluarga Maira dan menikmati kehidupan sebagai nyonya kaya.Meski dia sudah puas, Lily masih bisa pergi ke tempat yang lebih tinggi.Jadi, Sarah tidak mungkin membiarkan dirinya dan Bastian menjadi batu penghalang Lily.Sarah menggandeng tangan Lily lalu berkata sambil tersenyum, "Lily, kamu tenang saja, aku sudah tahu harus bagaimana. Kamu cuma perlu memikirkan apa yang harus kamu lakukan di Keluarga Nadine. Serahkan ayahmu padaku!"Setelah itu, muncul kilatan kej

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 315

    "Lily punya keberuntungannya sendiri. Bastian, beberapa hari ini aku selalu mimpi buruk. Mimpi soal kecelakaan Aurora terus dengar suara Celine bilang mau balas dendam ...."Selama ini, Aurora adalah topik terlarang di antara mereka berdua.Sarah tidak pernah berinisiatif mengungkit Aurora. Begitu dia ungkit, Bastian langsung memasang wajah serius dan memotong kata-kata Sarah. "Balas dendam apa? Kematian Aurora itu kecelakaan, Celine mau balas dendam ke siapa?"Suaranya sangat keras sampai mengagetkan Sarah.Bastian sadar dan langsung mengecilkan suaranya dan menenangkan Sarah dengan suara lembut, "Jangan pikirin yang aneh-aneh terus, itu hanya kecelakaan. Apalagi kejadiannya juga sudah lewat bertahun-tahun.""Tapi ...." Sarah masih tetap tidak tenang.Dia mengernyit, seakan-akan hatinya ikut sakit karena khawatir dan takut.Sarah menekan dadanya dan berkata, "Tapi dulu .... Kamu lupa waktu itu Celine berteriak tanya kecelakaan ibunya itu sebenarnya kecelakaan atau nggak?""Celine sela

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 316

    Semua orang mencari tahu kabar tentang alasan kenapa Celine dan Perusahaan Perhiasan Aurora diserang. Semua orang penasaran kenapa dalam waktu semalam Celine bisa jatuh sejauh ini.Namun, siapa pun tidak tahu alasan pastinya.Hanya ada satu informasi yang tersebar di bidang perhiasan, yaitu kalau ada yang bekerja sama dengan Perusahaan Perhiasan Aurora, berarti orang itu tidak mau kerja sama dengan Keluarga Nadine.Siapa yang berani menyinggung perusahaan sebesar Perusahaan Perhiasan Nadine?Oleh karena itu, semua orang tahu apa pilihan mereka.Saat ini, suasana di dalam Perusahaan Perhiasan Aurora sangat suram.Melvin dan Cindy berusaha sekuat tenaga untuk mengontrol gosip di perusahaan. Di depan Celine, mereka juga berusaha bersikap seperti biasa.Hari ini, Celine menerima sebuah panggilan.Panggilan itu dari Bastian.Celine awalnya tidak mau terima, tapi Bastian terus meneleponnya.Akhirnya Celine pun menerima panggilan itu.Begitu terhubung, langsung terdengar suara mengejek Bastia

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 317

    Setelah melangkah beberapa langkah dengan susah payah, Celine membatalkan niatnya.Tuan Andreas sedang berenang, hanya pakai celana renang. Kalau dia ke sana, yang ada hanya canggung.Lebih baik dia tidak bergerak sebelum Tuan Andreas bergerak.Di dalam kolam renang, Andreas sengaja membelakangi Celine. Dia sedang bertaruh apakah Celine bakal menghampirinya. Namun, setelah sekian lama, sama sekali tidak ada suara di belakang.Andreas tersenyum pahit.Kelihatannya Celine masih tetap waspada pada identitasnya sebagai Tuan Andreas.Andreas teringat tujuannya memanggil Celine kemari hari ini, dia pun mengambil ponsel yang ada di pelampung lalu menelepon Owen berpesan beberapa hal.Tak lama kemudian, Owen menyuruh seorang pegawai untuk membawa masuk sebuah dokumen yang tersegel."Nona Celine, Tuan Andreas meminta Anda melihat dokumen ini," ujar pegawai itu dengan penuh hormat.Semua orang yang ada di kantor paling atas sudah pernah melihat Celine.Kantor lantai paling atas di Menara Jayadi

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 318

    Bahkan ada satu transaksi jumlah besar yang ditransfer beberapa kali ke orang yang berbeda dari rekening Perusahaan Perhiasan Aurora sampai akhirnya masuk ke sebuah rekening. Pemilik rekening itu adalah pria asing yang ada di foto.Bastian ....Celine menggigit bibirnya, tangannya sudah gemetar hebat, bahkan dokumennya juga ikut bergetar.Di kolam renang yang tak jauh dari Celine, Andreas berbalik.Dia sudah pernah melihat dokumen itu.Dia juga sudah menebak Celine akan bereaksi seperti itu. Saat ini, dia ingin banget pergi memeluk Celine dan menenangkannya.Namun, tiba-tiba Celine mendongak.Andreas refleks berbalik untuk menghindari tatapan Celine. Dia tetap tidak yakin menghadapi Celine sebagai Tuan Andreas.Dia bahkan takut Celine melihatnya pas dia berbalik tadi."Tuan Andreas, terima kasih sudah membantuku menyelidiki kebenarannya."Tiba-tiba, terdengar suara Celine yang bergetar. Meski dia berusaha menahannya, tetap terdengar kalau dia menangis.Celine menangis?Saat ini, Andrea

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 319

    "Semoga nggak luka." Saat itu, Celine hanya bisa berdoa dalam hati. Ketika dia sudah bersiap-siap merasa sakit karena jatuh, seseorang merangkul pinggangnya.Dia merasa dia ditarik lalu masuk ke pelukan yang familier.Saat kesadarannya masih sisa sedikit, dia sepertinya melihat wajah yang familier."Suami ... andalan ... " panggil Celine dengan suara kecil.Setelah memastikan Celine sudah ada di pelukannya, Andreas baru menghela napas lega.Namun, ketika melihat bekas air mata di wajah Celine yang pucat, Andreas merasa hatinya sakit. Dia langsung menggendong Celine dengan kerutan di dahinya."Suami ya suami saja, apanya suami andalan," gumam Andreas kesal.Dia tahu namanya di ponsel Celine, tapi tidak pernah dia ungkit.Setelah memastikan kalau Celine hanya pingsan karena terpukul, dia baru menggendong Celine ke mobil lalu memakaikan sabuk pengaman. Kemudian, dia mengemudi menuju Kompleks Tiara.Setelah tiba di Kompleks Tiara, Celine masih belum bangun.Andreas tahu apa yang terjadi di

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 320

    Owen terdiam.Gaji dua kali lipat?Apa maksud Tuan?Owen masih tidak mengerti, lalu terdengar suara Andreas lagi. "Tadi bukan sengaja mau meneriaki kamu, Celine tadi ... pingsan."Baru saja sadar dari kagetnya mendengar Andreas memberinya penjelasan, Owen langsung memasang ekspresi serius saat mendengar Celine pingsan."Nyonya nggak kenapa-kenapa, 'kan?" tanya Owen dengan sangat khawatir.Andreas terkejut mendengar Owen begitu mengkhawatirkan Celine, matanya pun langsung menyipit. Namun, Owen langsung menjelaskan, "Nyonya adalah orang yang ada di hati Tuan, saya nggak bakal mengampuni satu pun orang yang mencelakai Nyonya!"Kilatan mengancam di mata Andreas pun menghilang. "Bagus kalau gitu, mulai dari orang-orang yang ikutan menindas Perusahaan Perhiasan Aurora dulu.""Baik, Tuan."Owen langsung menjawab, seolah-olah kejadian mengambek tadi tidak pernah terjadi.Sekarang dia sangat semangat.Orang-orang itu beraninya menyusahkan Nyonya, dia tentu saja tidak akan sungkan-sungkan.Bagi

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 321

    Kepalanya basah oleh keringat, dia masih tenggelam dalam mimpinya tadi.Tepat ketika dia sedang ketakutan, sebuah tangan memegang keningnya.Celine terkejut dan refleks meringkuk lalu mengibaskan tangannya.Terdengar suara tamparan yang sangat nyaring.Andreas merasa wajahnya sakit, tapi dia sama sekali tidak marah. Merasakan ketakutan Celine, dia menggenggam pergelangan tangan Celine sambil menenangkannya. "Celly, ini aku."Suara yang familier itu membuat Celine tertegun.Suami Andalan?Tadi dia memukul suaminya?"Maaf." Celine refleks minta maaf, tadi dia tidak mengontrol kekuatannya. Sekarang mengingat suara nyaring tadi, seharusnya tamparannya lumayan kuat.Di kegelapan, Celine mengulurkan tangannya untuk mengelus wajah Andreas. "Aku nggak tahu ....""Aku nggak apa-apa, nggak sakit." Andreas menenangkan Celine sambil merapikan rambut Celine yang berantakan di wajahnya. "Kamu mimpi buruk, nggak peduli apa yang ada di mimpimu, itu hanya mimpi."Celine bingung.Apakah itu hanya mimpi?

Bab terbaru

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 999

    Matanya yang melihat Donny berbinar-binar, membuat Donny merasa sangat bangga."Ayah ternyata ...."Begitu Celine berbicara, Donny akhirnya tidak tahan lagi. "Waktu merindukan ibumu, aku melatih tulisanku, membayangkan sosoknya waktu menulis ...."Saat berbicara, wajah Donny penuh dengan senyuman yang bangga dan juga lembut.Celine merasa kehangatan di hatinya.Dia membayangkan sepasang pria dan wanita muda. Wanita itu menulis dengan serius, lalu pria itu melihat wanita itu dengan mata penuh cinta. Celine pun tanpa sadar berkata, "Seandainya Ibu masih ada."Kalau Ibu masih ada, mereka bisa bertemu kembali, pasti sangat bahagia.Donny tertegun sejenak, lalu di matanya terlihat kekecewaan.Mereka berdua berbicara dengan suara kecil, ditutupi oleh suara-suara pujian. Senyuman terpaksa di wajah Yuni akhirnya tidak bisa dipertahankan lagi.Tulisan Donny sebagus ini, membuatnya tidak bisa menyerahkan karya asli yang sudah dia siapkan itu.Namun, hadiah yang sudah disiapkan mana bisa tidak di

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 998

    Senyuman di wajah Andreas membuat orang-orang tidak bisa menebak tujuan dari kata-katanya itu.Namun, setelah berpikir sejenak, semuanya mengerti.Orang Keluarga Jayadi tentu saja membantu Keluarga Jayadi.Seketika, semua orang di sana menahan napas, tapi dalam hati mereka sangat semangat.Situasi apa ini?Keluarga Jayadi dan Keluarga Tjangnaka yang merupakan dua keluarga terbesar ... bermusuhan?Mereka mengira hari ini datang untuk menghadiri pesta ulang tahun, tapi ternyata mau menyaksikan permusuhan antara dua keluarga besar.Begitu Andreas membuka mulut, bahkan "sikap baik" Yuni terhadap Keluarga Tjangnaka tadi seketika dilupakan semua orang.Tuan Andreas mewakili seluruh Grup Jayadi!Namun, senyuman Andreas itu malah membuat Omar dan Fera gelisah.Andreas memang anggota Keluarga Jayadi, tapi dia tidak pernah suka dengan Fera, juga tidak pernah menganggap Fera sebagai keluarganya. Dia mana mungkin melindungi Fera?"Andreas ... " panggil Omar.Namun, suaranya yang memanggil Andreas

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 997

    Tapi?Bagus ya bagus saja, kenapa masih ada tapi?Yuni berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan senyumannya. Dia mendongak dan melihat wajah Donny yang tadinya tersenyum sekarang sudah mengernyit.Yuni semakin berusaha untuk mempertahankan senyumannya.Kemudian, dia mendengar Donny berkata, "Nyonya Yuni memang ahli, tulisannya memang biasa saja, sayang sekali. Tulisannya nggak pantas untuk menulis "Seri Lastu"!"Setelah itu, Donny tidak melihat karya Fera lagi, seakan-akan sangat tidak suka dengan karya itu.Para tamu langsung membelalak.Sebentar, kalau begitu, bagaimana dengan mereka yang tadi memuji?Semua orang melihat Donny, lalu melihat tulisan kaligrafi itu, seketika merasa pujian mereka tadi hanyalah pujian terhadap status Keluarga Jayadi.Memang benar mereka terlalu mementingkan kekuasaan dan status.Bos Keluarga Tjangnaka memang pemberani.Albert juga menambahkan di saat yang tepat. "Tulisan ini memang biasa saja, kalian semua hebat bisa memuji sampai seperti itu!"Orang-o

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 996

    Fera diam-diam melirik Celine sekilas dengan ekspresi sombong seorang pemenang.Dalam sedetik, dia sudah mengalihkan tatapannya. Ekspresi sombong itu juga tidak terlihat lama, tapi Celine tetap menangkapnya.Celine kebingungan.Tatapan Nyonya Fera terhadapnya ini sangat aneh.Tepat ketika Celine mau memikirkan makna dari tatapan itu, Fera sudah berdiri tegak.Dia sudah selesai menulis!Menghadapi karya lengkap yang sudah selesai ditulis, semua orang menjadi semakin rajin memuji.Mereka semua saling bergantian, pujian terus terdengar, seakan-akan ini adalah karya seorang master."Terima kasih, terima kasih atas pujian kalian terhadap menantuku, maaf kalau ada yang kurang." Yuni tersenyum berseri-seri.Meski dia suka melihat kaligrafi, tapi kalau diteliti lagi, dia sebenarnya tidak mengerti apa-apa.Dia pernah melihat "Seri Lastu" yang asli, dibandingkan dengan tulisan Fera ini, sepertinya tidak jauh berbeda.Mendengar begitu banyak pujian, Yuni juga merasa tulisan ini pasti bagus.Namun

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 995

    Saat ini, Ayah, Kakak selalu memanjakannya, ingin sekali setiap saat bisa melihatnya.Kalau tahu hari ini dia akan datang ke kediaman Jayadi, mereka pasti akan datang.Inilah yang Yuni inginkan.Celine merasa sedikit bersalah.Yuni mencari kesempatan menyanjung Donny, maka permintaan yang datang bersamanya pasti akan semakin besar.Donny tahu apa maksud Celine.Dia tidak peduli dengan permintaan Yuni, dia cuma mau melihat putrinya. Donny pun menepuk tangan Celine dan menenangkannya. "Nggak apa-apa, nggak repot."Melihat mereka berdua terus mengobrol dengan kepala menunduk, Yuni jadi gelisah.Dia mau Donny melihat ke sini! Melihat Fera menulis!"Fera, sudah siap? Tulis baik-baik!" ujar Yuni dengan suara keras.Suara ini menarik kembali perhatian Celine dan Donny. Mereka berdua bertatapan lalu melihat ke pusat kerumunan. Di depan meja, ada Fera yang sudah siap memulai karyanya.Memang terlihat pernah berlatih dalam seni.Fera pada dasarnya sudah punya aura yang lembut. Saat ini, sosoknya

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 994

    Master Yasha adalah ahli kaligrafi yang paling terkenal di Mastika.Pencapaiannya dalam kaligrafi sangat tinggi. Sebelum meninggal, karya kaligrafi yang dia tinggalkan sangat sedikit, tapi semuanya adalah mahakarya, harganya sangat tinggi.Tidak disangka, nyonya Keluarga Jayadi ini adalah muridnya Master Yasha. Asal tahu saja, Master Yasha tidak menerima murid sembarangan, kecuali kalau orang itu sangat berbakat.Seketika, semua orang yang ada di sana melihat Fera dengan tatapan kagum.Bagaimanapun juga, Fera adalah Nyonya Keluarga Jayadi, juga tokoh utama dari pesta ulang tahun hari ini. Meski dia menjadi tidak terlalu penting karena ada Celine yang belakangan ini sangat mencolok dan juga ada orang Grup Angkasa,orang-orang tetap harus menunjukkan sikap yang sopan terhadap anggota Keluarga Jayadi.Semua tamu yang datang hari ini adalah orang-orang pintar, Yuni sengaja mengungkit hal ini pasti ada alasannya.Ada beberapa orang yang terlihat menanti-nanti."Nggak kusangka ternyata Nyony

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 993

    Kalaupun dia ganti gaun, atau menambah syal di lehernya untuk menutupinya, malamnya tetap akan ketahuan Omar.Oleh karena itu, Fera menahan sakit dan sengaja menggores tempat itu dengan ranting pohon.Meski hanya luka kecil, Lucen tetap merasa sakit hati."Fera, semua ini salahku, nggak berhasil meminta Nona C dari K&K untuk mendesain sebuah gaun untukmu." Omar merasa sangat bersalah.Fera suka desain Nona C itu.Omar sudah mencari bos K&K, bahkan meminta bos itu yang mengajukannya, tapi tetap tidak berhasil mendapat persetujuan dari Nona C itu.Dia hanya mendapat satu balasan. "Nona C sedang sibuk, tidak ada waktu untuk mendesain gaun."Sibuk?Seorang desainer baju memangnya bisa sesibuk apa?Omar bahkan sudah menunjukkan identitasnya, tapi jawabannya tetap sama, yaitu "Nona C sibuk."Waktu tahu hal ini, Fera terlihat sedikit kecewa.Untungnya Fera orangnya pengertian, kalaupun kecewa, dia tidak akan menunjukkannya, malah menghibur Omar. "Nggak apa-apa, aku pakai gaun yang dulu didesa

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 992

    Orang yang berbicara itu adalah tukang kebun di kediaman Jayadi.Gedung medis?Gedung medis lumayan jauh dari sini, untuk apa Fera ke sana?Omar tersenyum pada para tamu lalu segera pergi ke gedung medis.Langit sudah gelap.Saat ini, para tamu sudah berkumpul di dalam hall utama, jadi meski di luar ada lampu jalan, tapi kosong, tidak ada orang.Semakin mendekati gedung medis, jantung Omar berdetak semakin kencang, seakan-akan firasatnya mengatakan akan terjadi hal buruk.Ketika masuk ke gedung medis, dia melihat seseorang."Tuan Omar." Lucen berdiri di depan pintu gedung medis, memakai jas hitam, kacamata hitam. Tubuhnya tegap dan berotot.Meski anggota Swastamita sangat banyak,sebagai mantan kepala keluarga, seluruh anggota Swastamita pernah ada di bawah perintahnya.Omar mengenali Lucen.Sangat kompeten, keahlian bela dirinya bagus, pintar membaca suasana, setia, pendiam, ada banyak kelebihan yang disukai Omar di Lucen.Hanya saja ...."Kamu nggak menjaga keamanan di gedung utama,

  • Ternyata Suamiku Miliarder   Bab 991

    Lucen ingin memastikan maksud Fera. "Maksudmu biarkan dia menikah dengan Tuan Muda Dylan?"Fera berpikir sejenak lalu berkata, "Kalau dia menikah dengan Dylan, ancamannya memang jauh lebih kecil. Tapi ... dia dan Andreas saling mencintai, mana mungkin mau menikah dengan Dylan?"Fera mengernyit.Lucen tidak ingin melihat wanita yang dia cintai mengernyit, juga tidak ingin kedudukan Fera di keluarga Jayadi terancam.Oleh karena itu, dia tidak peduli Celine adalah kekasihnya Andreas dan langsung berkata dengan gegabah, "Aku ... mungkin punya cara.""Cara apa?"Mata Fera langsung berbinar.Lucen menggenggam tangan Fera. "Aku lihat Tuan Omar pergi, katanya mau menjemput Tuan Muda Dylan, berarti Tuan Muda Dylan akan pulang hari ini, jadi aku mungkin bisa ...."Lucen menceritakan rencananya.Mendengar rencana Lucen, Fera sangat puas.Namun, meski begitu, dia tetap merasa khawatir. "Celine itu putrinya Keluarga Tjangnaka, juga penanggung jawab Grup Nadine yang sekarang, terus Andreas .... Kala

DMCA.com Protection Status